Penanaman nilai-nilai revolusi mental dalam keseharian masyarakat Desa Tanjungwangi Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung
DOI:
https://doi.org/10.22460/as.v5i3.11549Keywords:
Revolusi Mental, Kuliah Kerja Nyata, GNRMAbstract
Revolusi mental adalah gerakan nasional untuk mengubah cara berpikir, cara kerja, cara bersikap, nilai-nilai, dan perilaku bangsa Indonesia untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, berdikari, berkepribadian, dan bermartabat sebagai Gerakan Hidup Baru bangsa Indonesia bertumpu pada tiga nilai-nilai dasar: Integritas (jujur, dipercaya, berkarakter, tanggung jawab), Etos kerja (daya saing, optimis, inovatif, dan produktif), dan Gotong Royong (kerjasama, solidaritas, komunal, berorientasi pada kemaslahatan). Revolusi teknologi, informasi, dan komunikasi telah menjadikan dunia ini tanpa batas, globalisasi, keterbukaan, dan kebebasan yang tidak terkendali telah menyebabkan terjadinya dekadensi moral, sesuatu yang dulu dianggap tabu kini menjadi hal yang biasa, narkoba, miras, pergaulan bebas kini menjadi hal yang selalu menghiasi media dan menjadi hal  yang biasa  bagi  masyarakat  sehingga  diperlukan  suatu  gerakan  nasional  untuk membawa bangsa Indonesia menuju bangsa yang maju, modern, bermartabat, dan sejahtera. Dengan Gerakan ini masyarakat diharapkan dapat berperilaku lebih baik, memiliki pola pikir yang sesuai dengan tema Gerakan Nasional Revolusi Mental: Indonesia melayani, Indonesia bersih dan Indonesia tertib, Indonesia bersatu dan Indonesia mandiri. Selanjutnya GNRM dapat dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar dengan cara mempraktekkan dalam kehidupan sehari hari. Dengan demikian penanaman nilai-nilai GNRM dapat terwujud sesuai harapan yaitu menuju bangsa yang besar, tangguh dan mandiri dan merdeka.
References
Anonymous. (2016). Menuju Desa Sehat, Bersih, Tanpa Kumuh; Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN Tematik Revolusi Mental Universitas Udayana. Kuta: Universitas Udayana.
Anonymous. (2017). Himpunan Peraturan Gerakan Nasional Revolusi Mental. Jakarta: Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan kebudayaan Republik Indonesia.
Budimanta, A., Yunaz, H., & Widjoyo, P. (2016). Panduan Umum Gerakan Nasional Revolusi Mental. Jakarta: Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Supanda, A. (2016). KKN Tematik-RM. Jakarta: Kasubdit Minat, Bakat, dan Organisasi Kemahasiswaan, DIrektur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.
Wirutomo, P., Yasmine, D., Surayudo, R., & Suandi, H. (2016). Pelatih Fasilitator Pembentukan Gugus Tugas Revolusi Mental. Jakarta: Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
1. Proposed Policy for Journals That Offer Open Access
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).