Revitalisasi nilai strategis revolusi mental melalui KKN tematik pada masa Pandemi Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.22460/as.v6i2.16820Keywords:
Revitalisasi, Nilai Strategis Revolusi Mental, dan Pandemi Covid-19Abstract
Permasalahan yang dialami masyarakat saat ini pada umumnya adalah krisis identitas, integritas, kurang semangat dalam bekerja, dan melemahnya jiwa gotong royong. Pengabdian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan peningkatan kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan pada masa pandemi covid-19 dan untuk  merevitalisasi nilai-nilai strategis revolusi mental yang sudah terkikis, khususnya di Desa Sukasari Kecamatan Pameungpeuk Kabupaten Bandung. Revolusi mental merupakan gerakan nasional untuk mengubah cara pandang, pola pikir, sikap, nilai-nilai, dan perilaku bangsa Indonesia untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian. Revolusi mental bertumpu pada tiga nilai strategis, yakni nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong. Kegiatan merevitalisasi nilai strategis ini dilaksanakan melalui kegiatan kuliah kerja nyata mahasiswa Universitas Bale Bandung dengan tema “KKN Tematik Pandemi Covid-19â€. Kegiatan KKN merupakan salah satu implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Program KKN sangat penting bagi masyarakat karena memberi kontribusi pada masyarakat berupa pemikiran dan tenaga untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengembangkan berbagai kegiatan di masyarakat.  Hasil pengabdian ini adalah dapat meminimalisasi masyarakat dalam mengimplementasikan nilai-nilai strategis revolusi mental. Dalam pelaksanaan pengabdian pada masyarakat tersebut, dapat disimpulkan bahwa dengan mengimplementasikan revitalisasi nilai-nilai strategis revolusi mental melalui kuliah kerja nyata tematik, dapat mengubah perilaku dan mindset masyarakat Desa Sukasari Kecamatan Pameungpeuk Kabupaten Bandung ke arah yang lebih baik.
References
Aryani, N. (2021). Laporan kuliah kerja nyata tematik pandemi covid-19. Bandung: Unibba.
Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Supriatna, E. (2015). Implementasi nilai-nilai profetik dalam pendidikan bahasa dan sastra Indonesia melalui pendidikan moral pergaulan remaja. Prosiding Seminar Internasional Bahasa, Sastra dan Pembelajarannya. Malang: UMM.
Setiawan, E. (2021). Gerakan nasional revolusi mental. Jakarta: Menko PMK RI.
Shuida, Nyoman. (2011). Revitalisasi gerakan nasional revolusi mental. Jakarta: Menko PMK Ri.
Unibba. (2021). Panduan pelaksanaan kuliah kerja nyata (KKN) daring Universitas Bale Bandung “KKN Tematik Pandemi Covid-19 2021â€. Bandung: Unibba.
Permenko PMK RI. (2021). Pedoman umum gerakan nasional revolusi mental no. 6 tahun 2021. Jakarta: Menko PMK RI.
Aliyyah, R.R. dkk. (2021). KKN: Pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan pendampingan pendidikan. [Online]. Diakses dari https://journal.ummat.ac.id.
Umar, A dkk. (2021). Peranan KKN sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat di tengah pandemi vovid-19. [Online]. Diakses dari https://stp.mataram.e-journal.id
Menko PMK. (2015). Gerakan nasional revolusi mental menuju masyarakat madani. [Online]. Diakses dari https://baperlitbang.kendakab. go.id
Menko PMK. (2021). Implementasi gerakan nasional revolusi mental. [Online]. Diakses dari http://pbi.teknokrat.ac.id
Downloads
Published
Issue
Section
License
1. Proposed Policy for Journals That Offer Open Access
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).