Seminar perencanaan dan pengelolaan pendidikan inklusif di Sekolah Dasar Aisyiyah Kec. Kuningan Kab. Kuningan
DOI:
https://doi.org/10.22460/as.v7i3.25598Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan dan pengelolaan pendidikan inklusif di Sekolah Dasar Aishiyah di Kota Kechi. Kuningan, Kabu. Pendidikan inklusif merupakan pendekatan yang menjamin hak semua anak untuk memperoleh pendidikan yang setara tanpa diskriminasi. Namun tantangan implementasinya antara lain kurangnya pemahaman dan persiapan guru, keterbatasan fasilitas, dan dukungan kebijakan yang kurang optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi pelatihan dan pendampingan kepada 4.444 guru tentang konsep pendidikan inklusif, strategi pengelolaan kelas, dan implementasi yang efektif. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman guru tentang pendidikan inklusif dan kemampuannya dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung seluruh siswa. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan pendidikan inklusif di Indonesia.
Kata Kunci : pendidikan inklusif, perencanaan, pengelolaan, guru, Sekolah Dasar Aisyiyah
References
Arriani, F., Agustiawati, Rizki, A., Ranti, W., Wibowo, S., Tulalessy, C., & Herawati, F. (2021). Panduan Pelaksanaan Pendidikan Inklusif. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi, 26–30.
Lestari, A., Setiawan, F., Agustin, E., Ahmad, U., & Yogyakarta, D. (1854). A r z u. 2, 602–610.
Abidin, Y. (2014). Desain sistem pembelajaran dalam konteks kurikulum 2013 (Cetakan kesatu). Refika Aditama.
Ikramullah, I., & Sirojuddin, A. (2020). Optimalisasi Manajemen Sekolah Dalam Menerapkan Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar. Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(2), 131–139. https://pasca.jurnalikhac.ac.id/index.php/munaddhomah/article/view/36
Lukitasari, S. W., Sulasmono, B. S., & Iriani, A. (2017). Evaluasi Implementasi Kebijakan Pendidikan Inklusi. Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan, 4(2), 121. https://doi.org/10.24246/j.jk.2017.v4.i2.p121-134
Maarif, M. A., & Rofiq, M. H. (2018). Pola Pengembangan Kurikulum Pendidikan Pesantren Berkarakter: Studi Implementasi Pendidikan Berkarakter di Pondok Pesantren Nurul Ummah Mojokerto. 13, 16.
Putri, A. F. S., & Harmanto, H. (2020). Manajemen Pendidikan Inklusi dalam Penanaman Karakter Tanggung Jawab pada Mata Pelajaran PPKn di SMP Pendahuluan Pendidikan karakter sangat penting dibutuhkan oleh peserta didik dalam era globalisasi saat ini . 1 Karakter yang perlu ditekankan pada pesert. 6(1), 106–118.
Setianingsih, E. S. (2018). Implementasi Pendidikian Inklusi: Manajemen Tenaga Kependidikan (Gpk). Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar), 7(2), 126. https://doi.org/10.26877/malihpeddas.v7i2.1808
Shofa, M. F. (2018). Implementasi Manajemen Pendidikan Inklusi di PAUD Inklusi Saymara Kartasura. At- Tarbawi: Jurnal Kajian Kependidikan Islam, 3(2). https://doi.org/10.22515/attarbawi.v3i2.1337
Siswanto, S., & Susanti, E. (2019). Manajemen Pengembangan Kurikulum Sekolah Inklusi. Tadbir : Jurnal Studi Manajemen Pendidikan, 3(2), 113. https://doi.org/10.29240/jsmp.v3i2.927
Supena, A. (2008). Pelaksanaan Pendidikan Inklusif bagi Siswa Tunagrahita di Sekolah Dasar Negeri Batu Tulis Bogor. Laporan Penelitian tidak diterbitkan. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
1. Proposed Policy for Journals That Offer Open Access
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).