PENGENALAN APBN, NILAI KEMENTERIAN KEUANGAN DAN PENINGKATAN MOTIVASI: KEMENKEU MENGAJAR 3 DI SD NEGERI TOMANG 11 PAGI, JAKARTA BARAT

Authors

DOI:

https://doi.org/10.22460/as.v2i2p49-61.3000

Keywords:

budget, Ministry of Finance values, learning motivation

Abstract

ABSTRAK

Kementerian Keuangan sebagai lembaga pemerintah perlu memperkenalkan organisasi kepada masyarakat, termasuk kepada siswa sekolah dasar. Salah satu kegiatan yang dilakukan dalam rangka hari ulang tahun Kementerian Keuangan tahun 2018 adalah relawan mengajar dari pejabat dan pelaksana Kementerian Keuangan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang APBN, nilai-nilai Kementerian Keuangan serta meningkatkan motivasi siswa, yang dalam artikel ini berfokus pada SD Negeri Tomang 11 Pagi, Jakarta Barat. Metode yang pelaksanaan pada pengabdian masyarakat tersebut adalah metode tatap muka dengan menggunakan alat peraga, cerita dan permainan. Alat peraga untuk menjelaskan APBN dengan membandingkan anggaran rumah tangga dengan anggaran negara, untuk menjelaskan nilai-nilai Kementerian Keuangan digunakan tebak gambar dan kata serta cerita, sedangkan penggalian cita-cita dan motivasi dilakukan dengan permainan dan pohon cita-cita. Berdasarkan hasil observasi terhadap siswa dan evaluasi terhadap guru dan relawan disimpulkan bahwa rangkaian sesi inspirasi dalam kegiatan ini meningkatkan pengetahuan siswa terhadap penerimaan dan belanja negara, nilai-nilai Kementerian Keuangan serta motivasi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi dalam rangka mencapai cita-cita mereka.

 

ABSTRACT 

Ministry of Finance as a government unit needs to inform its organizations to the general public, including elementary school students. One of the activities during the Ministry of Finance’s anniversary of 2018 was voluntary teachings from officials and staff of the Ministry of Finance. The activity aimed at increasing students’ awareness toward state budget, Ministry of Finance values, and motivating students, in this article epscially focuses on SD Negeri Tomang 11 Pagi, Jakarta Barat. Methods used in this community engagement were face to face teaching using teaching aids, stories, and games. Teaching aids to explain state budget was a comparison between a household budget and state budget, to describe the Ministry of Finance values were the picture and word puzzles and stories, while to explore future aspirations was using games and an aspiration tree. Based on observation on students and evaluation with teachers and volunteers it was concluded that inspiration sessions improved students’ consciousness on the state budget, Ministry of Finance values, and motivated students to continue their education to the higher level for achieving their dreams.  

References

Aminulloh, A., Setyawan, D., & Fauzan, F. (2014). Model komunikasi, sifat arogansi dan etika komunikasi pemerintah menuju pelayanan publik prima. Jurnal Ilmu Komunikasi, 12(2), 98–108.

Azhary, S., & Kriyantono, R. (2018). Pemahaman petugas humas badan publik terhadap transparansi dan akuntabilitas informasi dalam penerapan humas online. Jurnal Pekommas, 3(2), 213–220.

Dit. Penyusunan APBN. (2014). Dasar-Dasar Praktek Penyusunan APBN di Indonesia. (Purwiyantoro & K. W. D. Nugraha, Eds.) (2nd ed.). Jakarta: DJA Kemenkeu.

Fachriyah, E., & Safaah, E. (2018). Pelatihan short course bahasa inggris bagi anak usia sekolah di Puri Anggrek Serang. In SEMBADHA2018: Seminar Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat (pp. 61–66). Jakarta: PKN STAN Press.

Fikri, R., Maulia, D., & Hartini, T. (2016). Efektivitas layanan bimbingan kelompok dengan teknik pantomim untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa SMK Negeri 1 Sayung. Empati: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 3(1), 1–10.

Fitria, D., & Yarshal, D. (2019). Peningkatan kecerdasan kinestetik melalui kegiatan bermain pantomime di TKIT Madinah Lubuk Pakam. In Prosiding Seminar Nasional & Exspo Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019 (pp. 520–525). Medan: Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah.

Gruber, J. (2012). Public Finance and Public Policy. New York: Worth Publishers.

Hidayat, P. (2013). Alat peraga edukasi dan moving class dalam Pembelajaran di SD/MI. Didaktika: Jurnal Pembelajaran Ilmu Ke-SD-An, 4(1), 284–295.

Isbadrianingtyas, N., Hasanah, M., & Mudiono, A. (2016). Pengelolaan kelas dalam pembelajaran tematik sekolah dasar. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 1(5), 901–904.

Kemenkeu. (2018). Kemenkeu Mengajar. Retrieved June 11, 2019, from https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/menkeu-ikut-terjun-dalam-kemenkeu-mengajar-3/

Media Keuangan. (2017, October). Kebijakan ekonomi keuangan periode 1945-2017, 12(121), 8–9.

OECD/ADB. (2015). Education in Indonesia: Rising to the Challenge. Paris: OECD Publishing.

Oktavianti, R., & Loisa, R. (2017). Penggunaan media sosial sesuai nilai luhur budaya di kalangan siswa SMA. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 86–95. http://doi.org/10.22146/jpkm.26925

Rahman, A., & Perdana, S. (2019). Pelatihan SMK3 kepada siswa SMKS Muhammadiyah Cilegon dan SMK Al-Insan Cilegon untuk menambah wawasan dan membantu menjadikan siswa yang siap kerja. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Abdimas) IKIP Siliwangi, 2(1), 1–10.

Robbins, S. P., & Coulter, M. (2018). Management (14th ed.). Harlow, England: Pearson Education.

Safarah, A. A., & Wibowo, U. B. (2018). Program zonasi di sekolah dasar sebagai upaya pemerataan kualitas pendidikan di Indonesia. Lentera Pendidikan, 21(2), 206–213. http://doi.org/10.24252/lp.2018v21n2i6

Salim, F. A., Damajanti, M. N., & Muljosumarto, C. (2018). Perancangan media edukasi yang dapat mengajarkan nilai moral bagi anak. Jurnal DKV Adiwarna, 1(12), 1–11.

Saputra, S. A., & Muhari. (2014). Perbedaan motivasi berprestasi siswa ditinjau dari cita-cita dan status ekonomi orang tua di SMAN 5 Madiun. Character, 2(3), 1–6.

SDN Tomang 11 Pagi. (2018). Kemenkeu Mengajar. Retrieved June 12, 2019, from https://sdntomang11pagi.blogspot.com/2018/10/kemenkeu-mengajar.html

Solikin, A. (2018). Pengeluaran pemerintah dan perkembangan perekonomian (Hukum Wagner) di negara sedang berkembang: Tinjauan sistematis. Info Artha, 2(1), 53–64.

Susilo, B. (2016). Penerapan penugasan kelompok untuk meningkatkan kerja sama mahasiswa D1 Pajak Politeknik Keuangan Negara STAN Balai Diklat Keuangan Medan. Info Artha, 4, 143–150.

Wahyuni, S., Rachman, F. H., & Hendrawan, Y. F. (2016). Pembekalan pemrograman dasar komputer bagi guru TIK dan siswa terpilih di tiga mitra SMA Kabupaten Bangkalan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 111–123. http://doi.org/10.22146/jpkm.22234

Widiyarto, S., Mubasyira, M., & Ati, A. P. (2018). Penerapan English communication skill pada siswa SMP. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Abdimas) IKIP Siliwangi, 1(2), 75–80.

Downloads

Published

2019-08-31

Issue

Section

Articles