PELATIHAN KONSELING COGNITIVE-BEHAVIORAL BERBASIS VIDEO CONFERENCE SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KOMPETENSI CALON KONSELOR YANG PROFESIONAL DI JAWA BARAT

Authors

  • Siti Fatimah IKIP Siliwangi
  • Ardian Renata Manuardi
  • Rini Meilani

DOI:

https://doi.org/10.22460/as.v5i1.7213

Keywords:

Pelatihan, Konseling Cognitive-Behavioral, Konselor Profesional, Guru Bimbingan dan Konseling.

Abstract

Kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang konselor mencakup kompetensi akademik dan profesional sebagai satu keutuhandan menjadi hal wajib yang harus dikuasai oleh seorang Guru Bimbingan dan Konseling maupun profesional konselor. Kompetensi yang perlu dimiliki berkaitan dengan penguasaan teori dan praktik. Pengabdian ini dilaksanakan untuk memberikan pelatihan konseling cognitive-behavioral sebagai upaya peningkatan kompetensi calon konselor yang profesional yaitu dengandiberikan pelatihan terkait cara: 1). menantang keyakinan irasional; 2). membingkai kembali isu; 3). mengulang kembali penggunaan beragam pernyataan diri dalam role play; 4). mencoba penggunaan berbagai pernyataan diri yang berbeda dalam situasi riil; 5). mengukur perasaan; 6). menghentikan pikiran ketimbang membiarkan pikiran cemas “mengambil alihâ€. Dalam pelatihan ini, subjek yang mengikuti pelatihan ini terdiri dari guru Bimbingan dan Konseling yang berasal dari daerah Cimahi, Kab. Bandung, Kab. Garut, Kab. Bandung Barat, Kota Bandung, dan Kab. Cianjur yang berjumlah 146 orang berdasarkan pada kecukupan referensi tentang kualifikasi akademik yang didapat dari data-data akademik subjek. Dalam alur rancangan pemberian pelatihan, terdapat beberapa langkah model pelatihan klasik yang telah diadaptasi ke dalam model pelatihan ini, yaitu: 1). mengidentifikasi peserta; 2). menetapkan kesenjangan kebutuhan; 3). mempersiapkan kebutuhan pelatihan; 4). melaksanakan kegiatan pelatihan; 5). evaluasi hasil pelatihan.

Author Biography

Siti Fatimah, IKIP Siliwangi

Program Studi Bimbingan dan Konseling

References

Agustin, M. (2009). Model konseling kognitif-perilaku untuk menangani kejenuhan belajar. (Disertasi). Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Cully, A. & Teten, A. (2008). A therapist’s guide to brief cognitive behavioral therapy. Houstin: Departement of veterans affairs south central MIRECC.

Desmita. (2012). Psikologi perkembangan peserta didik. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Dobson, K. S. (2010). Handbook of cognitive-behavioral therapies. (third Edition). New York : The Guilford Press.

Eriyono, M. E. (2013). Penerapan Kompetensi Profesional Guru Bimbingan Dan Konseling Pasca Sertifikasi (Studi Deskriptif Pada Guru Bimbingan Dan Konseling SMP Negeri Se-Kabupaten Rembang Tahun Ajaran 2012/2013) (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).

Fatimah, S. (2017). Efektivitas Konseling Kognitif-Perilaku Untuk Mereduksi Stres Akademik Peserta Didik Kelas XI Farmasi SMK Al-Wafa Ciwidey Kabupaten Bandung Tahun Ajaran 2014/2015. Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 6(1), 93-122.

Hartanto, D. (2012). Bimbingan dan konseling menyontek (Mengungkap akar masalah dan solusinya). Jakarta: Indeks.

Ilfiandra. (2008). Model konseling kognitif-perilaku untuk mengurangi prokrastinasi akademik. (Disertasi). Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Harjati, K. (2012) Pengembangan kompetensi konselor sekolah menengah atas menurut standard kompetensi konselor Indonesia (Studi berdasarkan profil diskerpansi kompetensi aktual dengan kompetensi dasar pada konselor SMA Negeri di Wilayah X). Insight: J. Bimbingan dan Konseling 1 20-32.

Permendiknas. (2003). Undang-undang RI No.20 tahun 2003.Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Permendiknas. (2008). Undang-undang RI No.27 tahun 2008. Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Konselor.

Rector, N. A. (2010). Cognitive behavior therapy: An information guide. Canada: Centre for Addiction and Mental Health.

Rosenvald, T., & Oei, T. P. S. (2011). Perangi bayangan kelam depresi : Upaya mengelola depresi dengan cognitive-behavior therapy (CBT). Alih Bahasa: Ina Saraswati. Depok : Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran dan Pendidikan Psikologi (LPSP3) Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.

Rusmana, N. (2009). Bimbingan dan konseling kelompok di sekolah (Metode, teknik, dan aplikasi). Bandung: Rizqi Press.

Wardhani, dkk. (2019). Profil Kompetensi Pedagogik dan Profesional Guru Bimbingan dan Konseling di Kota Bandung. Indonesian Journal of Educational Counseling, 2019, Vol. 3 No. 2, Page: 147-154.

Downloads

Published

2022-02-22

Issue

Section

Articles