HUBUNGAN KELEKATAN IBU DAN ANAK TERHADAP KEMANDIRIAN DI KELOMPOK A

Authors

  • Hetty Rochmawati Kober Bakti ibu, Kec. Babakan Ciparay Kota Bandung
  • Rohmalina Rohmalina PG PAUD IKIP Siliwangi, Cimahi

DOI:

https://doi.org/10.22460/ceria.v4i4.p%25p

Keywords:

Attachment Mother, Independence, Children

Abstract

From birth, children are very dependent on other people, mothers, fathers, and other adults. With increasing age and physical and psychological growth, children are expected to develop independently. A child who gets affection and loving care has a great provision for his future life. If someone can do something by themselves with all the knowledge they have without burdening others as an independent person. This researcher used a qualitative descriptive research method that aims to determine the relationship between child-mother attachment and independence. Data collection techniques using observation and interviews. Data analysis was carried out from the beginning before, during, and after the completion of the activity, the researcher researched the field by reducing and presenting the data. The results showed that the child's attachment to the mother was closely related to independence and would determine future life. This research concludes that the relationship between the attachment of the child to the mother and the independence is very much determined by the attitude of the parents who give freedom and trust so that the child has the readiness to face his future life.

Sejak lahir  anak sangat bergantung pada orang lain, ibu, ayah dan orang dewasa lainnya.Semakin bertambahnya umur dan pertumbuhan   fisik serta psikologisnya, anak-anak diharapkan dapat berkembang secara mandiri.Seorang anak yang memperoleh kasih sayang serta pengasuhan yang penuh cinta memiliki bekal yang besar untuk kehidupannya kelak. Bila seseorang mampu melakukan sesuatu sendiri dengan segala pengetahuan yang dimiliki tanpa membebani oranglain sebagai pribadi yang mandiri. Peneliti ini menggunakan metode penelitian deskriftif kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui hubungan kelekatan antara anak pada ibu dengan kemandirian. Teknikpengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara. Analisis data dilakukan sejak awal sebelum, selama dan setelah selesai kegiatan, peneliti melakukan penelitian di lapangan  dengan mereduksi dan menyajikan data tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan kelekatan anak  pada ibu  berkaitan erat dengan kemandirian serta akan menentukan kehidupan kelak. Kesimpulan penelitian ini adalah hubungan kelekatan anak pada ibu dengan kemandirian sangat ditentukan oleh sikap orangtua yang memberi kebebasan dan kepercayaan sehingga anak memiliki kesiapan dalam menghadapi kehidupannya kelak.

References

Duncan, S. F. (2007). Love Learning “Cara penuh cinta dalam mendampingi Tumbuh Kembang Anak

Ibrahim, M. A. (2015). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: alfabeta

Jumiatun, D. (2018). Memahami Permasalahan Anak usia Dini. Bandung: ALQA.

Modul Diklat Daring Tingkat Lanjutan, 2019 program pemberdayaan orangtua pada Anak Usia Dini.

Nurhayati, H. (2015). Hubungan kelekatan aman (secure attachment) anak pada orangtua dengan kemandirian anak kelompok B TK PKK 37 Dodogan Jatimulyo Dlingo Bantul. Pendidikan Guru PAUD S-1, 4(9).

Noe’man, R. R. (2012). Amazing Parenting “menjadi orangtua asyik, membentuk anak hebatâ€. Jakarta: Noura Books

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Penddikan Anak Usia Dini

Puryanti, I. (2013). Hubungan kelekatan anak pada ibu dengan kemandirian di sekolah (Studi pada TK Hj. Isriati Baiturrahman I Kota Semarang Tahun 2012) (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).

Surya, H. (2010). Membuat Anak Cerdas Dan Manusia Unggul. Elex Media u

Rohmalina, R., Lestari, R. H., & Alam, S. K. (2019). Analisis Keterlibatan Ayah dalam Mengembangkan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Golden Age: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1).

Downloads

Published

2021-07-17