MENUMBUHKAN KESADARAN LINGKUNGAN KEPADA GURU-GURU SD DI SEKITAR SUNGAI CITARUM MELALUI PENYULUHAN TENTANG HAKEKAT SAINS DALAM PEMBELAJARAN

Authors

  • Siti Ruqoyyah IKIP Siliwangi
  • Linda Hania Fasha IKIP Siliwangi
  • Euis Eti Rohaeti IKIP SIliwangi

DOI:

https://doi.org/10.22460/as.v2i2p166-174.3371

Keywords:

kesadaran lingkungan, hakekat sains dalam pembelajaran.

Abstract

Secara umum, tujuan jangka panjang program pengabdian ini adalah mengembangkan suatu proses pengabdian melalui penyuluhan bagi guru-guru SD dalam upaya menumbuhkan kesadaran lingkungan kepada guru-guru SD di sekitar Sungai Citarum tentang hakekat sains dalam pembelajaran. Adapun target khusus yang ingin dicapai adalah meningkatkan pemahaman dan kesadaran lingkungan serta pemahaman strategi dan pendekatan pembelajaran yang mungkin dilakukan guru-guru SD mengenai pentingnya pelestarian lingkungan melalui konteks lingkungan di sekitar Sungai Citarum yang dikaitkan dengan hakekat sains untuk pembelajaran SD. Metode pelaksanaan pada kegiatan pengabdian ini dikelompokan menjadi empat tahap kegiatan yaitu tahap persiapan terdiri dari kegiatan observasi, pelaksanaan terdiri dari kegiatan penyuluhan, evaluasi terdiri dari kegiatan mengevaluasi kegiatan, dan penyelesaian terdiri dari kegiatan penyusunan laporan dan publikasi luaran kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu guru-guru memahami mengenai pentingnya pelestarian lingkungan melalui konteks lingkungan di sekitar Sungai Citarum yang dikaitkan dengan hakekat sains, terwujudnya kesadaran guru-guru SD akan pentingnya pelestarian lingkungan serta  guru-guru SD memahami strategi dan pendekatan pembelajaran yang mungkin dilakukan, yang menjadi dasar untuk menumbuhkan kesadaran mengenai pentingnya pelestarian lingkungan dikaitkan dengan pembelajaran di SD.

References

Afandi, A., Neolaka, A., & Saleh, R. (2012). Kesadaran Lingkungan Masyarakat dalam

Pemeliharaan Taman Lingkungan Di Jakarta Pusat. Jurnal Menara Jurusan Teknik Sipil FT.UNJ, 7(1), 54-66.

Aikenhead, G. (2006). Science Education for Everyday life. New York: Teachers’ College Press.

Harlen, W., & Qualter, A. (2004). The Teaching of Science for Primary Scools (Forth Edition). London: David Fulton Publishers.

Joedianto, Y. D. B. (2017). Pengaruh Kesadaran Masyarakat Atas Lingkungan Hidup Terhadap Minat Masyarakat Menabung di Bank Sampah “ Sawo Kecik “Perumahan Candi Gebang Permai Yogyakarta. [Online]. Diakses dari: https://repository.usd.ac.id/22229/2/132214160_full.pdf

Kompas. (2010). Titik Tertinggi Air Jatiluhur. [Online]. Diakses dari: https://regional.kompas.com/read/2010/03/23/04072745/titik.tertinggi.air.jatiluhur.

Lamanauskas, V. (2009). The Process of Natural Science Education in Primary School: the Importance of Chemistry Component. In M. Bilek (Ed.). Research, Theory and Practice in Chemistry Didactics, XIX, 1st Part: Research Articles and Theoretical Studies (pp. 13-20). Hradec Kralove: Gaudeamus.

Lederman, N.G., Lederman, J.S. & Antink, A. (2013). Nature of science and scientific inquiry as contexts for the learning of science and achievement of scientific literacy. International Journal of Education in Mathematics , Science and Technology, 1(3), 138-147).

Mutiani. (2017). IPS dan Pendidikan Lingkungan: Urgensi Pengembangan Sikap Kesadaran Lingkungan Peserta Didik. Sosio Didaktika. 4(1), 45-53.

Nurdin. 2014. Pengaruh Metode Penyuluhan dan Tingkat Pendidikan terhadap Pengetahuan Berwawasan Lingkungan. Jurnal Ilmu Pendidikan. 20(2), 201-206.

Thomson, S., & De Bortoli, L. (2008). Exploring Scientific Literacy: How Australia measures up. Camberwell, Victoria: Australian Council for ducational Research Ltd.

Tytler, R. (2010). Ways forward for primary science education: a review commissioned by the Swedish National Agency for Education. Melbourne: Deakin University.

Downloads

Published

2019-08-31

Issue

Section

Articles