Perencanaan pendampingan mutu lembaga PKBM di Kota Cimahi

Perencanaan pendampingan mutu lembaga PKBM di Kota Cimahi

Penulis

  • Cucu Sukmana Universitas Pendidikan Indonesia
  • Dadang Yunus Lutfiansyah Indonesian University Of Education
  • Purnomo Purnomo Indonesian University Of Education
  • Eko Sulistiono Indonesian University Of Education

DOI:

https://doi.org/10.22460/as.v6i3.17679

Kata Kunci:

Planning, Quality assistance, PKBM

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengelolaan PKBM Ash-Shoddiq Desa Pagerwangi Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif sendiri menitikberatkan pada item-item yang mengandung makna subjektif dan definitif serta deskripsi penelitian berdasarkan skema dan pemikiran peneliti. Sumber data penelitian ini adalah tiga sumber yang terdiri dari sumber informasi yaitu ketua dan pemilik PKBM yaitu Dadang Lutfiansyah, M.Pd. Serta dua orang di sekitar PKBM yang bisa memberikan data. Untuk meningkatkan pengumpulan data lapangan, peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi secara online dan pada bulan April 2021 dengan akses langsung ke penjaga objek penelitian dan media sosial objek penelitian. dan menggunakan teknik sampling yang ditargetkan. Hasil penelitian menunjukkan data yang diperoleh terkait dengan Pengelolaan PKBM meliputi tahapan pengelolaan yang meliputi langkah-langkah sebagai berikut Perencanaan, Pengorganisasian, Pelaksanaan (Motivating), Pembinaan (Comforming), Penilaian (Evaluating), Pengembangan (Developing). Permasalahan PKBM adalah kurangnya sarana prasarana dan sarana (ruang kelas yang kurang, ruang kelas, tenaga pengajar, area site yang kecil). Hal ini dikarenakan keterbatasan dana dan tidak sebanding dengan letak fasilitas PKBM. Di tengah kawasan wisata yang sibuk. Ini dikunjungi oleh wisatawan domestik dan mancanegara

Referensi

Alexandro, R. (2020). Penerapan Total Quality Services untuk Meningkatkan Kapasitas Lembaga Pendidikan Non Formal di Kampung Inggris Kediri. Cendekia: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 14(1), 57–70. https://doi.org/10.30957/cendekia.v14i1.611

Ali, M., Prawening, C., & Samiaji, MH (2020). Inovasi Model Pembelajaran Jarak Jauh Program Kesetaraan Paket C Di Masa Pandemi Covid-19. JIV-Jurnal Ilmiah Visi, 15(2), 107–116. https://doi.org/10.21009/jiv.1502.2

Apandi, S., Wasliman, I., Fiah, H., & Wati, H. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Membentuk Perilaku Kewirausahaan (Studi Kasus Pada Pkbm Bina Mandiri Kota Cimahi Dan Pkbm Bina Warga Kabupaten Bandung). Jurnal Internasional Penelitian Pendidikan & Ilmu Sosial, 3(1), 186–200. https://doi.org/10.51601/ijersc.v3i1.247

Basri, M., Dirawan, G., & Sinring, A. (2018). Peningkatan Kualitas Program pada Pusat Pendidikan Non Formal Kegiatan Prestasi Belajar di Kabupaten Majene. 23(4), 1–8. https://doi.org/10.9790/0837-2304040108

Bonnes, C. (2020). Pendekatan untuk Mengajar dalam Pelatihan Profesional: Studi Kualitatif. 459–477.

Dacholfany, MI (2018). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Non Formal Di Metro Lampung ( Studi Kasus Pkbm Al-Suroya ). Jurnal Tapis, Vol. 02(No. 1 Januari-Juni), Hal.45.

Elihami. (2020). PENGEMBANGAN PENDIDIKAN NONFORMAL PEMBELAJARAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH ENREKANG 1 Program Studi Pendidikan Nonformal Universitas Muhammadiyah Enrekang  Email yang sesuai : elihamid72@gmail.com ARTIKEL INFO Artikel Sejarah PENDAHULUAN Indonesia adalah. Edukasi Nonformal, 1(2), 32–40.

Fakhruddin, & Shofwan, I. (2019). Dampak pendidikan nonformal dalam pengembangan masyarakat: Studi kasus di Pati, Indonesia. Jurnal Internasional Inovasi, Kreativitas dan Perubahan, 5(5), 339–352.

Gadotti, M. (2011). Pendidikan orang dewasa sebagai hak asasi manusia: Konteks Amerika Latin dan perspektif ecopedagogic. Tinjauan Pendidikan Internasional, 57(1), 9–25. https://doi.org/10.1007/s11159-011-9205-0

Gunartin, G., SOFFIATUN, S., & HAYATI, HFA (2018). Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Sebagai Tempat Alternatif Menumbuhkan Kemandirian Wirausaha Warga Belajar†(Studi Pada Pkbm Insan Karya Pamulang Tangerang Selatan). Pekobis : Jurnal Pendidikan, Ekonomi, Dan Bisnis, 3(2), 30. https://doi.org/10.32493/pekobis.v3i2.p30-48.2043

Herlinda, S., Hidayat, S., & Djumena, I. (2017). Manajemen Pelatihan Hantaran dalam Meningkatkan Kecakapan Hidup Warga Belajar di Lembaga Kursus dan Pelatihan. Jurnal Pendidikan Nonformal dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(1), 1–9. https://doi.org/10.15294/pls.v1i1.14758

Istiqomah, N., & Artikel, I. (2017). Evaluasi Mutu Layanan Pendidikan Kesetaraan pada PKBM Citra Ilmu di Semarang. Jurnal Pendidikan Nonformal, 3(2), 149–157.

Komar, O. (2017). Hubungan antara Kualifikasi Program Pendidikan Nonformal dengan Kompetensi Lulusan. Jurnal Pendidikan Nonformal, 3(2), 110–116.

Madjar, N., & Cohen-Malayev, M. (2013). Gerakan pemuda sebagai pengaturan pendidikan mempromosikan pengembangan pribadi: Membandingkan motivasi dan pembentukan identitas dalam konteks pendidikan formal dan non-formal. Jurnal Internasional Penelitian Pendidikan, 62, 162–174. https://doi.org/10.1016/j.ijer.2013.09.002

Menuju, P., & Berwirausaha, K. (2022). Jurnal Pendidikan Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat , Vol. IV, No.1 Maret 2022. IV(1), 289–295.

Nurasiah, I., Lyesmaya, D., Ananta, A., Sumiarsa, D., & Ashlan, D. (2018). Pembinaan Tutor Pendidikan SD Non Formal Dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0 Di Kota Sukabumi. Jurnal Internasional Pembelajaran Pengabdian Masyarakat, 2(4), 274. https://doi.org/10.23887/ijcsl.v2i4.16246

Oyigbo, DN, Ngwu, PNC, & Nwachukwu, RU (2021). Pendidikan nonformal dan pertumbuhan ekonomi di Nigeria: Kebutuhan akan kerangka pengembangan program di seluruh sistem. Tinjauan Pendidikan Internasional, 67(5), 687–709. https://doi.org/10.1007/s11159-021-09920-y

Purwanto, E., Aunnurahman, A., & Wahyudi, W. (2018). Manajemen Pembinaan Program Pemerataan di Satuan Pendidikan Non Formal (SPNF) SKB Kabupaten Kubu Raya. JETL (Jurnal Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran), 3(2), 260. https://doi.org/10.26737/jetl.v3i2.760

Putri, SN (2018). Pelaksanaan Program Pendidikan Non Formal Bagi Masyarakat Desa Di Kota Batu. Jurnal Isu Pemerintah Daerah, 1(2), 178. https://doi.org/10.22219/logos.vol1.no2.178-201

Rizka, MA, & Hardiansyah, R. (2016). Strategi pengembangan inovasi program pendidikan nonformal sebagai best practice bagi pusat kegiatan belajar masyarakat. Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat, 3(2), 187. https://doi.org/10.21831/jppm.v3i2.10745

Saepudin, A., Akhyadi, AS, & Saripah, I. (2019). Model Konseptual Pengembangan Manajemen Satuan Pendidikan Nonformal untuk Mutu Layanan Pendidikan. MIMBAR : Jurnal Sosial Dan Pembangunan, 35(2), 419–429. https://doi.org/10.29313/mimbar.v35i2.5055

Sugiono. (2015). Metode penelitian pendidikan (ke-22). ALFABETA.

Suryadi, A., & Mutiara, D. (2020). Strategi Pencapaian Standar Layanan Pendidikan Nonformal Pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat. Tahdzibi, 5(1), 49–56. https://doi.org/10.24853/tahdzibi.5.1.49-56

Usman, O., & Tasya, S. (2020). Pengaruh E-Learning, Gaya Belajar, dan Minat Belajar Terhadap Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Elektronik SSRN, 7(1), 103–111. https://doi.org/10.2139/ssrn.3647301

Van der Linden, J. (2015). Pendidikan nonformal dan kemitraan baru dalam situasi (pasca)konflik. “Tiga batu masak menopang satu panciâ€. Jurnal Internasional Pengembangan Pendidikan, 42, 54–62. https://doi.org/10.1016/j.ijedudev.2015.03.002

Varanda Marques, JB, & de Freitas, D. (2016). Memetakan masa depan pendidikan nonformal dan diseminasi ilmiah astronomi di Brasil: Sebuah studi delphi. Masa Depan Kebijakan dalam Pendidikan, 14(8), 1153–1181. https://doi.org/10.1177/1478210316674158

Werakul, N., Pathumcharoenwattana, W., & Amatayakul, K. (2014). Komponen Utama Program Pendidikan Nonformal Menggunakan Prinsip Moral Neo-humanis untuk Meningkatkan Etika dalam Merawat Lansia untuk Masyarakat Menunda. Procedia - Ilmu Sosial dan Perilaku, 152, 903–910. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2014.09.341

Putih, I. (2016). dan potensinya untuk dialihkan dari pendidikan nonformal ke pendidikan formal. Tinjauan Pendidikan Internasional, 62(6), 771–790. https://doi.org/10.1007/s11159-016-9603-4

Widodo, W., Darmawanti, I., & Kharisma, NN (2021). Strategi Pengembangan Pendidikan Non Formal Melalui Keterampilan Kewirausahaan di PKBM Budi Utama Surabaya. 7(1), 23–31.

Zikargae, MH, Woldearegay, AG, & Skjerdal, T. (2022). Pemberdayaan masyarakat pedesaan melalui pendidikan lingkungan non-formal: Sebuah studi empiris tentang proyek masyarakat pembangunan lingkungan dan hutan di Ethiopia. Heliyon, 8(3), e09127. https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2022.e09127

Unduhan

Diterbitkan

2023-11-09

Terbitan

Vol 6 No 3 (2023): Oktober 2023

Bagian

Articles

Lisensi

1. Proposed Policy for Journals That Offer Open Access

Authors who publish with this journal agree to the following terms:
  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Â