Pemberdayaan kelompok wanita tani dalam pembuatan eco-enzyme dari sampah organik skala rumah tangga
DOI:
https://doi.org/10.22460/as.v6i3.20520Abstrak
Produksi sampah di Indonesia mencapai 67,8 juta ton tiap tahunnya, dimana komposisi terbesar (61%) berasal dari sampah organik rumah tangga yang mencapai 23-48 juta ton. Tanpa adanya penanganan yang baik, sampah organik akan berdampak pada peningkatan gas rumah kaca. Salah satu cara memanfaatkan sampah organik adalah dengan mengubah sampah buah dan sayur menjadi eco-enzyme. Eco-enzyme yang dihasilkan dari fermentasi limbah rumah tangga adalah cairan serba guna, yang dapat digunakan sebagai pupuk tanaman, memperbaiki air yang tercemar, serta berdampak pada penurunan efek rumah kaca. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Kelurahan Gandaria Selatan pada Juni 2023 oleh dosen dan mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jakarta. Tujuan program adalah mensosialisasikan manfaat eco-enzyme dan melatih kelompok masyarakat membuat eco-enzyme dan produk turunannya. Peserta pelatihan berjumlah 23 orang terdiri dari anggota kelompok wanita tani (KWT) Gandaria, KWT Mangga, dan PPSU Gandaria. Metode pelaksanaan program yaitu survei lokasi dan analisis permasalahan, sosialisasi dan pelatihan, evaluasi kegiatan melalui pre-test dan post-test, serta formulir kepuasan mitra. Kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan peserta sebesar 6 persen, serta meningkatkan minat dari seluruh peserta (100%) untuk memproduksi eco-enzyme secara mandiri. Eco-enzyme hasil pelatihan selanjutnya dimanfaatkan sebagai penambah nutrisi tanah di lahan pertanian kelompok wanita tani di Gandaria Selatan.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
1. Proposed Policy for Journals That Offer Open Access
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).