PENERAPAN LEARNING MANAGEMENT SYSTEM (GOOGLE CLASSROOM) PADA MGMP GURU BAHASA INGGRIS DIWILAYAH KECAMATAN CIHAMPELAS KABUPATEN BANDUNG BARAT
DOI:
https://doi.org/10.22460/as.v4i2p%25p.6821Abstrak
ABSTRAK
Pandemik meciptakan proses pembelajaran Bahasa Inggris menjadi lebih sulit, selain kemampuan kebahasaan yang harus terpenuhi, masalah keterlibatan siswa, proses pengumpulan tugas dan ketercapaian tujuan pembelajaran yang lebih sulit dicapai melalui pembelajaran daring merupakan masalah yang dihadapain oleh para guru mitra yaitu guru-guru Bahasa Inggris pada tingkat SMP dan sederajat dilingkungan MGMP Kab Bandung Barat. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan solusi kepada para guru untuk menciptakan pembelajaran yang lebih menarik dengan mengintegrasikan Google Clasroom dengan berbagai macam platform online. Pengabdian ini dilaksanakan dalam bentuk workshop luring, yang dilaksanakan pada tanggal 18 Feruari 2021 di salah satu SMP dilingkungan Bandung Barat. Terdapat dua puluh tiga peserta yang juga merupakn anggota dari MGMP Guru Bahasa Inggris Tingkat SMP di Bandung Barat. Pengabdian ini dilakukan dalam 3 tahapan yaitu: a) tahap 1 (tahapan analisis), b) tahap 2 (tahap penyusunan materi), c) tahap 3 (tahapan pelaksanaan), dan d) tahapan 4 (penyusunan laporan kegiatan ). Hasil dari pengabdian ini menunjukan bahwa; 1) para guru peserta workshop sudah mengetahui bahkan sudah memiliki dan mengunakan goggle classroom dalam proses pembelajaran, 2) para guru memliki kesulitan dalam mengiintergasikan Google Classroom dengan platform pembelajaran lainnya, 3) para guru pada akhirnya mampu mengintergrasikan goggle classroom dengan platform pembelajaran lainnya. Namun demikin masalah ketersiadaan alat pemeblajaran yang mampu mendukung pengunaan berbagia platform daring masih terbatas sehingga perlu dibentuknya sinergitas antara guru, orang tua, siswa, sekolah dan otoritas lainnya
Referensi
Azhar, K. A., & Iqbal, N. (2018). Effectiveness of Google Classroom : Teachers ’. Prizaren Social Science Journal, 2(2), 1-6.
El Fauziah, U. N., Suryani, L., & Syahrizal, T. (2019). PENERAPAN GOOGLE CLASSROOM DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Abdimas), 2(2), 182-191.
Ellis, R. K. (2009). Field Guide to Learning Management Systems. ASTD Learning Circuits.
Goh, P. S., & Sandar, J. (2016). An innovative approach to digitally flip the classroom by using an online “graffiti wall†with a blog. Medical Teacher, 858.
Haris, M., Yunus, M. M., & Badusah., J. H. (2017). The effectiveness of using padlet in ESL classroom. International Joural of Advance Research (IJAR), 783-788.
Raharja, S., Prasojo, L. D., & Nugroho, A. A. (2011). MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS LEARNING MANAGEMENT SYSTEM DENGAN PENGEMBANGAN SOFTWARE MOODLE DI SMA NEGERI KOTA YOGYAKARTA . JURNAL KEPENDIDIKAN, 4(1).
Riyadi. (2010). LMS (Learning Management System). Retrieved from Wordpress: http:// riyadi2405.wordpress.com/ 2010/04/25/lms-learning-management-system/
Stannard, R. (2015). English teaching professional. Webwatcher.
Wibowo, A. T., Akhlis, I., & Nugroho, S. E. (2014). Pengembangan LMS (Learning Management System) Berbasis Web untuk Mengukur Pemahaman Konsep dan Karakter Siswa. Scientific Journal of Informatics, 1(2), 127-137. Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/sji
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
1. Proposed Policy for Journals That Offer Open Access
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).