Boneka Tangan dalam Meningkatkan Bahasa Reseptif Anak Usia Dini

Authors

  • Irnawati Irnawati Kober Tunas Mahardika, Pesona Margaasih Kabupaten Bandung
  • Lenny Nuraeni Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Siliwangi, Cimahi

Keywords:

Hand Puppets, Receptive Language, Early Childhood

Abstract

Penelitian ini didasari oleh kemampuan bahasa reseptif pada anak di kelompok B di Kober Tunas Mahardika yang belum berkembang sesuai harapan. Anak belum bisa atau belum mampu dalam menyimak sebuah cerita. Dengan begitu, penggunaan media boneka tangan sangat tepat diterapkan untuk meningkatkan kemampuan bahasa reseptif pada anak kelompok B di Kober Tunas Mahardika. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bahasa reseptif anak melalui media penggunaan boneka tangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode deskriftif kualitatif dengan observasi secara langsung. Penelitian ini dilakukan selama enam kali pertemuan, dengan jumlah anak sebanyak tujuh orang anak yang terdiri dari empat orang laki-laki dan tiga orang perempuan. Analisis data melalui reduksi data, display data, kemudian menarik kesimpulan. Pada pertemuan awal terlihat bahwasannya anak belum berkembang, beda halnya ketika setelah dilakukan pertemuan sebanyak enam kali pertemuan anak mulai berkembang sesuai harapan dengan indikator anak bisa menyimak dengan baik. Respon anak pada kegiatan ini sangat baik, antusias, serta aktif dalam bertanya. Serta anak termotivasi dalam melakukan bercerita dengan boneka tangan.

This research is based on the receptive language abilities of children in group B in Kober Tunas Mahardika, which have not developed as expected. Children cannot or are not capable of listening to a story. In this way, the use of hand puppets is very appropriate to be applied to improve receptive language skills in group B children in Kober Tunas Mahardika. This research aims to improve children's receptive language skills through the use of hand puppets. The method used in this research is a qualitative descriptive method with direct observation. This research was conducted over six meetings with a total of seven children, consisting of four boys and three girls. Data analysis involves data reduction, data display, and concluding. At the initial meeting, it was seen that the child had not yet developed; this was different when, after six meetings, the child began to develop according to expectations, with indicators that the child could listen well. The children's response to this activity was very good, enthusiastic, and active in asking questions. And children are motivated to tell stories with hand puppets.

References

Habibatullah, S., Darmiyanti, A., & Aisyah, D. S. (2021). Potensi bahasa anak usia dini 5-6 tahun melalui metode bercerita. PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(02), 1-7. https://doi.org/10.31849/paud-lectura.v4i02.5315

Jaya, M. P. S. (2019). Pengaruh media boneka tangan untuk mengembangkan kemampu-an berbicara anak kelompok B di TK ABA 3 kota prabumulih tahun ajaran 2018/2019. PERNIK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(2), 168-175. https://doi.org/10.31851/pernik.v2i01.3114

Nurhanani, Z., Wiyono, B. B., & Nurchasanah, N. (2020). Analisis penggunaan media puppet show untuk peningkatan kemampuan menyimak dan bercerita siswa. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 5(7), 1020-1031. http://dx.doi.org/10.17977/jptpp.v5i7.13812

Nuraeni, L., Andrisyah, A., & Nurunnisa, R. (2019). Efektivitas program sekolah ramah anak dalam meningkatkan karakter anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 20-29. 10.31004/obsesi.v4i1.204

Nuryanti, T., Windarsih, C. A., & Alam, S. K. (2022). Mengembangkan kemampuan ba-hasa dengan bercerita menggunakan boneka tangan dalam pembelajaran daring pada anak kelompok b. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 5(1), 19-27. https://doi.org/10.22460/ceria.v5i1.p%25p

Risnawati, A., & Nuraeni, L. (2019). Meningkatkan kemampuan berbahasa Sunda anak usia dini melalui kegiatan Rebo Nyunda di pendidikan anak usia dini. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 2(5), 243-250. https://doi.org/10.22460/ceria.v2i5.p243-250

Rukajat, A. (2018). Upaya guru meningkatkan daya simak anak melalui metode bercerita dengan media boneka tangan. Wahana Karya Ilmiah Pendidikan, 3(01). 102-122. https://journal.unsika.ac.id/index.php/pendidikan/article/view/1342

Sari, G. G. (2019). Upaya Meningkatkan Kemampuan Berbicara melalui Media Boneka Tangan. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan STKIP Kusuma Negara. 1-8 http://jurnal.stkipkusumanegara.ac.id/index.php/semnara2019/article/view/256

Sari, N., & Arbi, A. (2021). Pengaruh metode bercerita menggunakan boneka tangan ter-hadap perkembangan bahasa anak TK-IT ibu harapan bengkalis. KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early Childhood Education, 4(1), 1-16. http://dx.doi.org/10.24014/kjiece.v4i1.11388

Tika, D. D. (2021). Permainan bahasa untuk stimulasi kemampuan bahasa reseptif anak usia dini. TEMATIK: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 1-7. https://doi.org/10.26858/tematik.v7i1.15355

Published

2024-02-01