Pembelajaran Seni Tari Tradisional dalam Upaya Peningkatan Motorik Kasar Bagi Anak Usia Dini
Keywords:
Traditional Dance, Gross MotorAbstract
References
Andewi, K. (2019). Mengenal Seni Tari. Semarang: Mutiara Aksara.
Arikunto, S. (2021). Penelitian tindakan kelas: Edisi revisi. Bumi Aksara
Djuanda, I., & Agustiani, N. D. (2022). Perkembangan motorik kasar melalui kegiatan tari kreasi pada anak usia 5-6 tahun. Almarhalah/ Jurnal Pendidikan Islam, 6(1), 33-45. 10.38153/almarhalah.v6i1.92c
Ensiklopedia Indonesia. (2014). Jakarta: Balai Pustaka.
Hanafi, H (2019). Mengembangkan karakter anak usia dini melalui pembelajaran seni tari di tk kartika xx-46 kendari. Jurnal Pembelajaran Seni dan Budaya, 4(2), 48-53. 10.33772/jpsb.v4i2.7821
Rohmalina, R., Aprianti, E., & Lestari, R. H. (2020). Pendekatan open-ended dalam mempengaruhi kemampuan mengenal konsep bilangan anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1409-1418. 10.31004/obsesi.v5i2.805
Rohmalina, R., Lestari, R. H., & Alam, S. K. (2019). Analisis keterlibatan ayah dalam mengembangkan perkembangan sosial emosional anak usia dini. Golden Age: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1). 1-8. https://doi.org/10.29313/ga.v3i1.4809
Sari, A.T.R. (2018). Menularkan kemahiran gerakan yang menggunakan tenaga lewat menari pada anak kelompok bermain paud lab school universitas nusantara pgri kedi-ri. SELING: Jurnal Program PGR. 4 (1).
Saripudin, A. (2019). Analisis tumbuh kembang anak ditinjau dari aspek perkembangan motorik kasar anak usia dini. Equalita: Jurnal Studi Gender Dan Anak, 1(1), 114-130.
Sukintaka. (2004). Teori pendidikan jasmani filosopi pembelajaran dan masa depan. Bandung: Yayasan Nuansa Cendikia
Undang-Undang, R. I. (2003). No. 20. 2003. Sistem Pendidikan Nasional