Limbah Sekam Padi: Pengembangan Bahan Ajar dengan Mencetak terhadap Kreativitas Seni Rupa Anak Usia Dini

Authors

Keywords:

Rice Husk Waste Teaching Materials, Printing Techniques, Fine Art Creativity

Abstract

Penelitian ini berawal dari rendahnya kreativitas seni rupa dan media yang jarang digunakan pada anak kelompok B di Kober Dahlia. Melalui pengembangan bahan ajar limbah sekam padi dengan teknik mencetak diharapkan kreativitas seni rupa anak meningkat karena g uru merasa kesulitan dalam menerapkan metode pembelajaran yang tepat selama proses pembelajaran dengan tujuan penelitian mengembangkan produk berupa bahan ajar limbah sekam padi tersebut dengan teknik mencetak untuk meningkatkan kreativitas seni rupa anak kelompok B. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D). Subjek peneltian ini berjumlah 14 anak yaitu pada uji coba terbatas terdiri dari 4 anak dan uji coba luas terdiri dari 10 anak. Untuk memperoleh data penelitian, teknik pengumpulan data dilakukan dengan beberapa instrumen, yaitu observasi, wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi. Teknik pengolahan analisis data pada penelitian ini dilaksanakan secara kualitatif yang dikategorikan analisis deskriptif dan analisis statistik. Peneliti melakukan uji coba 3 tahap yaitu dilakukan valiadasi oleh ahli media dan materi serta uji coba terbatas dan ujicoba luas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar limbah sekam padi dengan teknik mencetak yang telah dikembangkan melalui validasi ahli dinyatakan layak digunakan dan ujicoba terbatas serta ujicoba luas dengan hasil peningkatan rata-rata 80,28% serta dapat meningkatkan kreativitas seni rupa anak kelompok B Kober Dahlia.   This research started with the low creativity of art and media that are rarely used by group B children in Kober Dahlia. Through the development of rice husk waste teaching materials with printing techniques, it is hoped that children's artistic creativity will increase because teachers find it difficult to apply appropriate learning methods during the learning process. The aim is to develop research products in the form of rice husk waste teaching materials with printing techniques to increase children's artistic creativity. group B. This study used the research and development (R&D) method. The subjects of this study were 14 children, namely, the limited trial consisted of 4 children and the broad trial consisted of 10 children. To obtain research data, data collection techniques were carried out with several instruments, namely observation, interviews, field notes, and documentation. The data analysis processing technique in this study was carried out qualitatively, which was categorized as descriptive analysis and statistical analysis. Researchers conducted a three-stage trial, namely validation by media and material experts as well as limited trials and broad trials. The results showed that rice husk waste teaching materials with printing techniques that had been developed through expert validation were declared suitable for use after limited trials and extensive trials, with an average increase of 80.28%, and could increase the artistic creativity of Kober Dahlia's group B children.

References

Herlina, L., Mulyana, E., & Nurunnisa, R. (2021). Pembelajaran Seni Menggambar Bebas Dalam Rangka Meningkatkan Kreativitas Anak Usia 4-5 Tahun. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 4(2), 200-206. https://doi.org/10.22460/ceria.v4i2.p%25p

Ismail, A. (2009). Eduction Games. Yogyakarta: Pro-U Media.

Mukholifah, M., Tisngati, U., & Ardhyantama, V. (2020). Mengembangkan Media Pem-belajaran Wayang Karakter Pada Pembelajaran Tematik. Jurnal Inovasi Penelitian, 1 (4). 673-682. http://repository.stkippacitan.ac.id/id/eprint/390

Mulyani, N. (2016). Super Asyik Permainan Tradisional Anak Indonesia. Yogyakarta: Diva Press.

Munandar, U. (2012). Perkembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: PT Renika Cipta.

Nisa, K., & Sujarwo, S. (2020). Efektivitas Komunikasi Guru terhadap Motivasi Belajar Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 229-240. 10.31004/obsesi.v5i1.534

Siyoto & Ali. (2015). Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Literasi Media Publish-ing.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.

Sujiono, Y. N. (2013). Metode Pengembangan Kognitif. Jakarta: Universitas Terbuka

Supriyenti, A. (2013). Meningkatkan Kreativitas Seni Rupa Anak Melalui Kegiatan Mencetak Dengan Bahan Alam Di PAUD Aisyiyah Lansano Pesisir Se-latan. SPEKTRUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS), 1(2). 15-34. https://doi.org/10.24036/spektrumpls.v1i2.2387

Susanto, A. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group

Suyadi. (2010), Psikologi Belajar PAUD. Yogyakarta: PT Bintang Pustaka Abadi.

Wulansari, R., Jubaedah, D. S., & Zahro, I. F. (2018). Penerapan Teknik Kolase Untuk Meningkatkan Kreativitas Pada Kegiatan Menggambar Pada Anak Usia Dini. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 1(3), 89-94. https://doi.org/10.22460/ceria.v1i3.p89-94

Published

2024-01-28