SKENARIO DAN IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN DARING DALAM MENGEMBANGKAN PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL MELALUI PERMAINAN GERAK DAN LAGU RA AL MUFTI

Authors

  • Siti Dzulhijjah Napisah Raudhatul Athfal (RA) AL Mufti, Kab. Cianjur, Jawa Barat, Indonesia
  • Heni Nafiqoh Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Siliwangi, Cimahi, Indonesia.

DOI:

https://doi.org/10.22460/ceria.v5i4.11958

Keywords:

Emotional Social Intelligence, Motion Games and Songs, Online Learning

Abstract

The cause of the lack of stimulation of emotional social development is the lack of understanding of teachers in creating learning activities for children, lack of learning media, and lack of motivation to learn for children because of the lack of variety in learning. This study aims to describe scenarios and implementation of online learning in developing emotional social intelligence through motion games and songs at RA Al Mufti. The method used in this study is a qualitative approach with a descriptive method. The research subjects were 7 children of group B (consisting of 4 boys and 3 girls) with data collection techniques of observation, interviews, and documentation, as well as the analysis technique, was narrative. The school's efforts in stimulating social-emotional intelligence are through movement and song activities with well-structured scenarios and implementations that show the results of achieving children's social-emotional development well according to achievement indicators, namely children can play with their peers in the home environment, children can feel the feelings happy and cares about his friends, can cooperate with his parents at home, can help people who are in trouble, can concentrate, can tidy up tools that have been used to play, can obey the rules and the child can be responsible for everything he does.

Penyebab kurangnya stimulasi perkembangan sosial emosional ini disebabkan karena kurangnya pemahaman guru dalam menciptakan kegiatan pembelajaran untuk anak, kurangnya media pembelajaran, dan kurangnya motivasi belajar bagi anak karena pembelajarannya yang tidak bervariatif Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan skenario dan implementasipembelajaran daring dalam meningkatkan  kecerdasan sosial emosional melalui permainan gerak dan lagu di RA Al Mufti. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek penelitiannya ialah anak kelompok B yang berjumlah 7 anak (terdiri dari 4 laki-laki dan 3 perempuan) dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi begitupun untuk teknik analisisnya adalah naratif. Upaya sekolah dalam menstimulasi kecerdasan sosial emosional tersebut yaitu melalui kegiatan gerak dan lagu dengan skenario yang tersusun dengan baik dan implementasi yang menunjukan hasil ketercapaian perkembangan sosial emosional anak dengan baik sesuai indikator capaian yaitu anak dapat bermain dengan teman sebayanya di lingkunagan rumah, anak dapat mersakan persaan senang dan peduli terhadap temannya, dapat melakukan kerjasama dengan orang tuanya dirumah , dapat membantu orang yang kesulitan, dapat berkonsentrasi, dapat merapihkan kembali alat yang sudah dipakai bermain, dapat mentaati peraturan dan anak dapat bertanggung jawab atas semua yang dilakukannya. 

References

Cresswell, J. W. (2010). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogjakarta: PT Pustaka Pelajar.

Jumiatin. (2018). Memahami Permasalahan Anak Usia Dini. Jatinangor: Alqaprint.

Hasanah, A., Lestari, A. S., Rahman, A. Y., & Daniel, Y. I. (2020). Analisis Aktivitas Belajar Daring Mahasiswa pada Pandemi Covid-19.

Nuraeni, (2017). Pengembangan Kognitif, Kreatifitas dan Bahasa di Bandung. IKIP Siliwangi Bandung.

Permendikbud Nomor 65 Tahun. (2013). Tentang Standar Proses. Yogyakarta: Pustaka Yustisia.

Sadikin dan Afreni. (2020). Pembelajaran Daring di Tengah Wabah Covid-19.FKIP Universitas Jambi. BIODIK: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi. Volume 6 Nomor 2. Retrived September, 5 2020, from https://online-journal.unja.ac.id/biodik

Santana, F.D.T., Zahro, I.F (2019). Model Pembelajaran Tari Nusantara : Sebuah Contoh Kreativitas Model Tari Piring Bagi Guru PAUD. Jurnal AUDI Vol. 4 No. 1 Tahun 2019.

Soetopo, H (2012). Aktivitas Cerdas Anak Usia Dini 2-3 Tahun. Jakarta: Erlangga.

Sugiyono (2007). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabet.

Sujiono, Y. N. (2009). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT. Indeks.

Surat Edaran Kemendikbud Dikti No. 1 Tahun (2020) Permendikbud No. 65 Tahun 2013 Tentang Standar Proses.

Undang-Undang No. 20 Tahun (2003). Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Yogyakarta: Pustaka Yustisia.

Wahyuni, Sri. (2015). Peningkatan Perkembangan Sosial Emosional melalui Pemberian Tugas Kelompok. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran. 4 (10).

Downloads

Published

2022-08-18