PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA OTORITER TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK

Authors

  • Siti Nurjannah Taman Kanak-kanak Miftahul Jannah, Kabupaten Bandung, Indonesia
  • Rohmalina Rohmalina Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Siliwangi, Cimahi, Indonesia.

DOI:

https://doi.org/10.22460/ceria.v5i6.12624

Keywords:

Parenting, Authoritarian, Social Emotional Child

Abstract

Authoritarian parenting is a parenting pattern that is applied by parents that limits, punishes, and demands that children always obey the rules that parents give. Parenting patterns that are applied to children will lead to the child's personality in the future. This study was conducted to determine the effect of authoritarian parenting applied by parents on the social-emotional development of children. The research subjects studied were 5 parents and 5 children who were located in Sukapura Village, Purabaya Village, Leles District, Cianjur Regency. In this study, the researcher uses the Ex-post facto method with a quantitative approach, namely research in which an independent variable is an event that has already occurred. The data collection technique that the researcher used was an observation, questionnaire, and documentation, and the data analysis that the researcher did was inferential statistical analysis. The results of the analysis of the data obtained with the correlation test, namely the value of sig data .001 <0.05, which means that there is an influence between authoritarian parenting patterns on children's social-emotional development, and the results of the regression test show that there is an influence between the independent variables on the dependent variable. So, it can be concluded that the more authoritarian parenting is applied, the less good it is for children's social-emotional development.

 Pola asuh otoriter adalah pola asuh yang di terapkan oleh orang tua yang bersifat membatasi, menghukum, dan menuntut anak agar selalu patuh terhadap aturan yang orang tua berikan. Pola asuh orang tua yang di terapkan kepada anak akan mengarahkan pada kepribadian anak di masa depan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pola asuh otoriter yang diterapkan orang tua terhadap perkembangan sosial emosional anak. Subjek penelitian yang di teliti yaitu 5 orang tua dan 5 orang anak yang tepatnya berada di kampung Sukapura Desa Purabaya Kecamatan Leles Kabupaten Cianjur. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan metodeEx-post factodengan pendekatan kuantitatif yaitu penelitian yang variabel independenya merupakan peristiwa yang sudah terjadi. Teknik pengumpulan data yang peneliti lakukan adalah teknik observasi, angket dan dokumentasi, dan analisis data yang peneliti lakukan ialah analisis statistik inferensial. Adapun hasil dari analisis data yang di peroleh dengan uji korelasi yaitu nilai sig data .001<0.05 yang artinya terdapat pengaruh antara pola asuh orang tua otoriter terhadap perkembangan sosial emosional anak dan hasil uji regresi menunjukan bahwa terdapat suatu pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Jadi, dapat di simpulkan bahwa semakin pola asuh otoriter di terapkan maka semakin tidak baik untuk perkembangan sosial emosional anak.


References

Einstein, G., & Indrawati, E. S. [2017]. Hubungan Antara Pola Asuh Otoriter Orang tua Dengan Perilaku Agresif Siswa/Siswi SMK Yudyakaryamagelang. Jurnal Empati. 5(3), 491-502. https://doi.org/10.14710/empati.2016.15390

Enda, A. K. (2017). POLA ASUH OTORITER DALAM MENDIDIK ANAK DI KELUARGA DI GKS KAMBAJAWA. Jurnal Shanan, 1(1), 109-135. https://doi.org/10.33541/shanan.v1i1.1476

Hidayati, N. I. (2014). Pola Asuh Otoriter Orang Tua, Kecerdasan Emosi, dan Kemandirian Anak SD. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 3(01). 1-8. https://doi.org/10.30996/persona.v3i01.364

Nurjannah, N. (2017). Mengembangkan Kecerdasan Sosial Emosional Anak Usia Dini Melalui Keteladanan. Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling Dan Dakwah Islam, 14(1), 50-61.. https://doi.org/10.14421/hisbah.2017.141-05

Mirnawati, L. B. (2017). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Terhadap Kreativitas Mahasiswa Semester I PGSD UM Surabaya pada Mata Kuliah Pengantar Manajemen Pendidikan. Pedagogia : Jurnal Pendidikan, 6(1), 84-97. https://doi.org/10.21070/pedagogia.v6i1.598

Muslima, M. (2015). Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kecerdasan Finansial Anak. Gender Equality: International Journal of Child and Gender Studies, 1(1), 85-98.http://dx.doi.org/10.22373/equality.v1i1.781

Rohmalina, R., Lestari, R. H., & Alam, S. K. (2019). Analisis keterlibatan ayah dalam mengembangkan perkembangan sosial emosional anak usia dini. Golden Age: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1). 1-8. https://doi.org/10.29313/ga.v3i1.4809

Rukmini, G.A. [2019]. Dampak Pola Asuh Orang tua yang Otoriter terhadap Psikologis Remaja Di Kelurahan Salo Kecamatan Watang Sawitto Kabupaten Pinrang. (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar)

Salami, S. (2017). Pengaruh Bahasa Ibu Pada Perilaku Anak (Kajian dari sudut pandang cara kerja pikiran). Gender Equality: International Journal of Child and Gender Studies, 2(2), 1-10. http://dx.doi.org/10.22373/equality.v2i2.1459

Tola, Y. P. (2018). Perilaku Agresif Anak Usia Dini di Lihat Dari Pola Asuh Orang Tua. Jurnal Buah Hati, 5(1), 1-13.https://doi.org/10.46244/buahhati.v5i1.562

Wahy, H. (2012). Keluarga sebagai basis pendidikan pertama dan utama. JURNAL ILMIAH DIDAKTIKA: Media Ilmiah Pendidikan dan Pengajaran, 12(2). 245-258. http://dx.doi.org/10.22373/jid.v12i2.451

Yulaelawati,E. (2014). Menjadi Orang tua Pintar. Jakarta Selatan: PT Mizan Publika.

Zazimah. (2015). Pengaruh Pola Asuh Otoriter Terhadap Tingkat Agresivitas Anak Usia 4-5 Tahun Di RA INSAN HARAPAN, Kecamatan Pandak Kabupaten Bantul. (Skripsi, Universitas Negeri Semarang, 2015) Retrieved from http://.unnes.ac.id

Downloads

Published

2022-12-15