DAMPAK PENYELENGGARAAN AKTIVITAS BACA, TULIS DAN HITUNG (CALISTUNG) PADA ANAK USIA DINI

Abstract

Kemampuan membaca, menulis dan berhitung (calistung) merupakan standar pendidikan yang harus dimiliki oleh anak. Maka, setiap anak selama proses pembelajaran dari setiap tingkatan pendidikan harus mulai belajar mengenal, mencoba serta mengaplikasikan keterampilan calistung. Namun dalam hal ini, masih terjadi beberapa selisih pendapat mengenai penerapan pembelajaran calistung di tingkat PAUD. Sehingga dalam hal ini menimbulkan kajian mengenai dampak dari penerapan calistung di tingkat PAUD. Sehingga dalam penelitian ini akan mengambil judul Dampak Penyelenggaraan Calistung pada Anak Usia Dini. Rumusan masalah disini adalah apa dampak dari pembelajaran calistung pada anak usia dini. Mengetahui dampak yang ditimbulkan apabila diselenggarakannya pembelajaran calistung pada anak usia dini merupakan tujuan dari penelitian ini. Deskriptif adalah metode penelitian yang digunakan dan kualitatif adalah pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini. Observasi, wawancara dan dokumentasi adalah Teknik pengumpulan data yang digunakan. Teknik analisis naratif digunakan dalam penelitian ini. Lokasi Penelitian dilaksanakan di KB Az-Zahra Cicalengka. Kemudian didapatkan kesimpulan dimana dampak dari penyelenggaraan calistung di KB Az-Zahra terdiri dari dua dampak, yaitu dampa positif dan dampak negatif. Adapun dampak positif meliputi: anak lebih mudah dan cepat mengikuti pembelajaran, Kemudian dampak negatif dari penyelenggaraan calistung meliputi: cepat menghadapi stress, lebih sering berbuat gaduh, gangguan psikis sebab tuntutan.

The ability to read, write and count (calistung) is an educational standard that must be possessed by children. So, every child during the learning process from every level of education must begin to learn to recognize, try and apply calistung skills. However, in this case, there are still some differences of opinion regarding the application of calistung at the PAUD level. So that in this case it raises a study on the impact of the application of calistung at the PAUD level. So in this study will take the title Impact of Implementation of Calistung on Early Childhood. The formulation of the problem here is what is the impact of learning calistung on early childhood. Knowing the impact of calistung learning in early childhood is the goal of this research. Descriptive is the research method used and qualitative is the approach used in this research. Observation, interviews and documentation are data collection techniques used. Narrative analysis technique is used in this study. The location of the research was carried out in KB Az- Zahra Cicalengka. Then it was concluded that the impact of the implementation of calistung in KB Az-Zahra consisted of two impacts, namely positive impacts and negative impacts. The positive impacts include: children are easier and faster to follow learning, Then the negative impacts of organizing calistung include: quickly dealing with stress, making noise more often, psychological disorders due to demands.