Monopoli Edukatif: Media Pembelajaran dalam Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak Kelompok B

Authors

  • Nuryeni Nuryeni Kelompok Bermain (Kober), Kab. Garut
  • Agus Sumitra Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Siliwangi, Cimahi
  • Rohmalina Rohmalina

Keywords:

Counting Ability, Media of Educa-tional Monopoly

Abstract

Penelitian ini berawal dari rendahnya kemampuan berhitung dan media jarang digunakan pada anak kelompok B di Kober Al-Ihsan. Melalui media monopoli edukatif diharapkan kemampuan berhitung anak meningkat karena guru merasa kesulitan dalam menerapkan metode pembelajaran yang tepat selama proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berhitung anak kelompok B Kober Al-Ihsan melalui media monopoli edukatif. Penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dijadikan metode dalam penelitian ini. Sebanyak 14 anak kelompok B dijadikan subjek dalam penelitian ini. Wawancara, observasi dan dokumentasi dijadikan sebagai alat pengumpulan data. Reduksi data, display data dan kesimpulan atau verifikasi adalah teknik analisis data pada penelitian ini. Hasil penelitian ini terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan berhitung anak kelompok B melalui media monopoli edukatif. Dalam delapan kali pertemuan, tujuh anak berkembang sangat baik, empat anak berkembang sesuai harapan  dan tiga anak mulai berkembang (MB) dengan dapat memenuhi empat indikator pencapaian perkembangan kemampuan berhitung anak kelompok B dari apa yang disampaikan oleh guru melalui media monopoli edukatif. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa media monopoli edukatif dinyatakan efektif dalam meningkatkan kemampuan berhitung pada anak kelompok B di Kober Al-Ihsan.    This study started with the low ability to count, and the media was rarely used in group B children in Kober Al-Ihsan. Through monopoly educational media, it is expected that children's numeracy skills will increase because teachers find it difficult to apply appropriate learning methods during the learning process. This study aims to improve the numeracy skills of Kober Al-Ihsan's group B children through educational monopoly media. Descriptive research with a qualitative approach is used as a method in this research. A total of 14 children in group B were used as subjects in this study. Interviews, observations, and documentation were used as data collection tools. Data reduction, data display, and conclusion or verification are data analysis techniques in this study. The results of this study proved to be effective in increasing the numeracy skills of group B children through educational monopoly media. In eight meetings, seven children developed very well, four children developed as expected, and three children began to develop by being able to meet four indicators of achievement in the development of the numeracy skills of group children B from what is conveyed by the teacher through the educational monopoly media. Based on these results, it can be said that the educational monopoly media is effective in increasing the numeracy skills of group B children in Kober Al-Ihsan.

References

Devi, Sa’dullah dan Sulistiyono. (2021). Implementasi perencanaan pembelajaran oleh guru pai pola pembelajaran daring berdasarkan kurikulum 2013 di SMAN 1 Malang. VICRATINA: Jurnal Pendidikan Islam. 6 (5). 39-49. https://jim.unisma.ac.id/index.php/fai/article/view/11842

Fadlullah, F. (2017). Pendidikan anak usia dini dalam perspektif islam. Jurnal Pendidkan Islam, 6 (2). 308-320. https://doi.org/10.29313/tjpi.v6i2.3195

Fatimah, E. S, Riyanto, A. A.,& Rohmalina. (2021). Meningkatkan kemampuan kognitif anak kelompok B melalui pembelajaran science technology engineering art mathematics (STEAM). CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif). 4 (6). 693-699. https://doi.org/10.22460/ceria.v4i6.p%25p

Gunawan, I., & Palupi, A. R. (2012). Taksonomi bloom-revisi ranah kognitif: kerangka landasan untuk pembelajaran, pengajaran dan penilaian. Premiere Educandu, 2 (2). 98-117. http://doi.org/10.25273/pe.v2i02.50

Moleong, L. J. (2016). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Mulyati, A., Mugara, R., & Sumitra, A. (2021). Meningkatkan kemampuan berhitung pada anak usia dini dengan pembelajaran melalui media kaleng warna. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 4(5), 523-530. https://doi.org/10.22460/ceria.v4i5.p%25p

Nisa, K., & Sujarwo, S. (2020). Efektivitas komunikasi guru terhadap motivasi belajar anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 229-240. 10.31004/obsesi.v5i1.534

Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.

Sujiono, Y. N. (2013). Metode pengembangan kognitif. Jakarta: Universitas Terbuka.

Suryadi, M. U. (2013). Konsep Dasar PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Rohmalina, R., Aprianti, E., & Lestari, R. H. (2020). Pendekatan open-ended dalam mempengaruhi kemampuan mengenal konsep bilangan anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1409-1418. 10.31004/obsesi.v5i2.80

Triharso, A. (2013). Permainan kreatif dan edukatif untuk anak usia dini. Yogyakarta: Andi Offset.

Wahyu, K., Debita, D., & Rohmalina. (2019). Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Melalui Pembelajaran Tematik Dengan Metode Eksperimen Bercocok Tanam Di Kelompok B. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 2 (4). 115-121. https://doi.org/10.22460/ceria.v2i4.p115-121

Published

2024-01-31