Lego sebagai Aktivitas Permainan dalam Meningkatkan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini

Authors

  • Ida Rohaendah Pos Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Miana, Kota Bandung
  • Ifat Fatimah Zahro Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Siliwangi, Cimahi
  • Anita Rakhman Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Siliwangi, Cimahi

Keywords:

Lego Games, Social Emotional Development, Early Childhood

Abstract

Sosial emosional pada anak yaitu proses menyesuaikan diri terhadap lingkungan dalam kehidupan sehari-hari yang dilakukan sendiri. Perkembangan sosial emosional anak usia dini dapat meningkat saat melakukan aktivitas sehari-hari. Kegiatan yang dapat meningkatkan sikap sosial emosional salah satunya dengan permainan lego. Tujuan penelitian untuk mengetahui peningkatan perkembangan sosial emosional pada anak usia dini melalui permainan lego. Penelitian ini dilaksanakan di Pos PAUD Miana V pada kelompok A, dengan subjek yang berjumlah tiga anak laki-laki. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti menggunakan teknikobservasi dan dokumentasi. Analisis data untuk deskriptif kualitatif penelitian yaitu reduksi data, penyajian, penarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan perkembangan sosial emosional pada anak dapat meningkat dengan sangat baik dan berhasil, dalam permainan lego anak-anak sangat senang dan menjadi akrab dengan berbagi mainan lego bersama teman-temannya. Sikap mandiri lainnya yaitu anak berbagi, Menyusun lego, merapikan permainan lego yang sudah digunakan, memainkan peran setelah lego disusun, dan bercerita sesama teman sebaya akan membuat apa dari permainan lego. Dari pertemuan ke-1 sampai dengan pertemuan ke-8 terjadi perkembangan pada perkembangan sosial emosional dengan teman pada anak usia dini melalui permainan lego. Dapat disimpulkan juga bahwa penelitian ini berhasil.   Socio-emotional adjustment in children is the process of adjusting to the environment in daily life that is done alone. The socio-emotional development of early childhood can increase when doing daily activities. One of the activities that can increase emotional and social attitudes is playing Lego. The purpose of the study was to determine the increase in social-emotional development in early childhood through Lego games. This research was conducted at the Miana V PAUD Post in Group A, with 3 boys as the subjects. This study used the descriptive-qualitative method. Data collection techniques are used by researchers using observation and documentation techniques. Data analysis for descriptive qualitative research is data reduction, presentation, and conclusion drawing. The results showed that social and emotional development in children could increase very well and successfully. In Lego games, children were very happy and became familiar with sharing Lego toys with their friends. Other independent attitudes include sharing with children, arranging Legos, tidying up the Lego games that have been used, playing roles after the Legos have been arranged, and telling stories about what their peers will make of Lego games. From the 1st meeting to the 8th meeting, there was a development in social-emotional development with friends in early childhood through Lego games. It can also be concluded that this research was successful.

References

Hani, U., Haniyah, S., & Cahyaningrum, E. D. (2022). Pengaruh terapi bermain (lego) terhadap tingkat kecemasan anak usia 3-6 tahun selama hospitalisasi diruang Firdaus rsi Banjarnegara. Borneo Nursing Journal (BNJ), 4(1), 25-30. https://doi.org/10.61878/bnj.v4i1.41

Mutiara, S. N. (2016). Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Per-mainan Lego Block. Edukids: Jurnal Pertumbuhan, Perkembangan, dan Pendidikan Anak Usia Dini, 13(2). 170-178. https://doi.org/10.17509/edukid.v13i2.16920

Nisa, A. R., Patonah, P., Prihatiningrum, Y., & Rohita, R. (2021). Perkembangan sosial emosional anak usia 4-5 tahun: tinjauan pada aspek kesadaran diri anak. Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI), 4(1), 1-7 http://dx.doi.org/10.36722/jaudhi.v4i1.696

Nuraini, N., Hayati, F., & Amelia, L. (2020). ANALISIS PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK CINTA ANANDA BANDA ACEH. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan, 1(1). https://jim.bbg.ac.id/pendidikan/article/view/42

Kusuma, W. S., & Sutapa, P. (2020). Dampak pembelajaran daring terhadap perilaku so-sial emosional anak. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1635-1643. 10.31004/obsesi.v5i2.940

Permendikbud 137 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.

Rahmawati, M., & Latifah, M. (2020). Penggunaan Gawai, Interaksi Ibu-Anak, Dan Perkembangan Sosial-Emosional Anak Prasekolah. Jurnal Ilmu Keluarga & Kon-sumen, 13(1), 75-86. https://doi.org/10.24156/jikk.2020.13.1.75

Rakhmawati, R. (2022). Alat Permainan Edukatif (APE) untuk Meningkatkan Perkem-bangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Bulletin of Counseling and Psychothera-py, 4(2), 381-387. https://doi.org/10.51214/bocp.v4i2.293

Santi, A. M. (2013). Pengaruh Penerapan Permainan Lego terhadap Kemampuan Kognitif Anak Kelompok A di TK Istana Balita Surabaya. PAUD Teratai. 2 (2). 1-5. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paud-teratai/article/view/2261

Santana, F. D. T., & Zahro, I. F. (2020). Hubungan Pelibatan Keluarga Terhadap Ke-mampuan Pendidikan Sosial Finansial Anak Usia 5-6 Tahun. Generasi Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 3(1), 1-7. https://doi.org/10.25299/jge.2020.vol3(1).5249

Saripah, S., & Rohmalina, R. (2022). PEMBELAJARAN DARING DALAM STIMU-LASI KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF ANAK USIA DINI MELALUI MEDIA PERMAINAN LEGO DI KOBER NURUL FIRDAUS MAR-GAASIH. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 5(1), 99-107. https://doi.org/10.22460/ceria.v5i1.p%25p

Susanto, A. (2014). Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group

Wulansari, R., Jubaedah, D. S., & Zahro, I. F. (2018). Penerapan Teknik Kolase Untuk Meningkatkan Kreativitas Pada Kegiatan Menggambar Pada Anak Usia Dini. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 1(3), 89-94. https://doi.org/10.22460/ceria.v1i3.p89-94

Yulianti, R. (2009). Permainan Yang Meningkatkan Kecerdasan Anak Modern Dan Tradisional. Jakarta: Laskar Aksara.

Yusuf, S. (2004). Manfaat Kecerdasan Spritual dan Berpikir Integralistik dan Holistik Untuk memaknai Hidup. Bandung: Pustaka Mizan.

Published

2024-05-15