Pengaruh Eksperimen Lava Lamp dalam Mestimulasi Kemampuan Berpikir Kritis Usia 5-6 Tahun

Authors

  • Asih Adhi Pertiwi Universitas PGRI Semarang
  • Ismatul Khasanah Universitas PGRI Semarang, Semarang
  • Purwadi Purwadi Universitas PGRI Semarang, Semarang

Keywords:

Lava Lamp Experiment, Critical Thinking Ability, Children Aged 5-6 Years

Abstract

Kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu komponen perkembangan konigtif yang sangat penting. Dalam kegiatan pembelajaran kemampuan ini kurang dilatih secara optimal sehingga anak terlihat memiliki keterlambatan dalam memahami instruksi yang diberikan oleh guru dan nampak kurang aktif dalam kegiatan tanya jawab bersama guru.  Permasalahan tersebut didasari oleh faktor terbatasnya penggunaan media pembelajaran  di Tk III Pertiwi Tembalang. Salah satu media pembelajaran untuk menstimulus kemampuan berpikir kritis yaitu eksperimen lava lamp). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh eksperimen Lava Lamp dalam menstimulasi kemampuan berpikir kritis siswa kelompok B (usia 5-6) TK III Pertiwi Tembalang. Dengan subjek penelitian 15 anak dikelas kontrol dan 15 dikelas eksperimen. Instrument pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif menggunakan metode eksperimen dengan desain nonequivalent control group design. analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, uji Independent Samples T-test. Berdasarkan hasil dari penelitian hipotesis serta analisis data yang telah dilakukan, terdapat pengaruh eksperimen lava lamp dalam mestimulasi kemampuan berpikir kritis anak usia 5 – 6 tahun di TK III Pertiwi Tembalang Semarang.

Critical thinking ability is a very important component of cognitive development. In learning activities, this ability is not trained optimally so children appear to have delays in understanding the instructions given by the teacher and appear less active in question-and-answer activities with the teacher. This problem is based on the limited use of learning media at Kindergarten III Pertiwi Tembalang. One of the learning media that stimulates critical thinking skills is the lava lamp experiment. This research aims to determine the effect of the Lava Lamp experiment in stimulating the critical thinking skills of children 5–6 years old at Kindergarten III Pertiwi Tembalang Semarang. The research subjects were 15 children in the control class and 15 in the experimental class. Data collection in this research used observation sheets. The type of research used is quantitative research using experimental methods with a nonequivalent control group design. The data analysis techniques used are the normality test, homogeneity test, and Independent Samples T-test. Based on the results of hypothesis research and data analysis that has been carried out, the lava lamp experiment influences the critical thinking abilities of children aged 5-6 years at TK III Pertiwi Tembalang Semarang.

References

Adisty, A. N., Evayenny, & Hasanah, N. (2021). Analisis Kemampuan Bepikir Kritis Pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ). Semnara 2021, 1–7. https://jurnal.stkipkusumanegara.ac.id

Amaliah, A. R., Marzuki, K., & Ilyas, S. N. (2024). PENGARUH PENERAPAN BERMAIN SAINS TERHADAP KEMAMPUAN KLASIFIKASI DAN BERPIKIR KRITIS PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN. 8(1), 117–128. https://doi.org/10.29313/ga

Andrisyah. (2018). Peningkatan kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran sains melalui pendekatan inquiry. Tunas Siliwangi: Jurnal Program Studi …, 4(2), 60–70. http://www.e-journal.stkipsiliwangi.ac.id/index.php/tunas-siliwangi/article/view/1226

Anggreani, C. (2015). Peningkatan kemampuan berpikir kritis melalui metode eksperimen berbasis lingkungan. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 9(2), 343–360. https://doi.org/10.21009/JPUD.092.09

Eka Saptaning Pratiwi, S. (2021). PENERAPAN METODE EKSPERIMEN DALAM PENGEMBANGAN ASPEK KOGNITIF ANAK USIA DINI. 2(20), 98–107.

Fitriani, S. S. A., & Vinayastri, A. (2022). Pengembangan Instrumen Kemampuan Berpikir Kritis Anak Usia Dini. Pedagogi : Jurnal Anak Usia Dini Dan Pendidikan Anak Usia Dini, 8(1), 21. https://doi.org/10.30651/pedagogi.v8i1.8973

Hasiana, I. (2020). Kemampuan Berpikir Kritis Anak Usia Dini. 2017, 24–25.

Hasibuan, R., & Suryana, D. (2021). Pengaruh Metode Eksperimen Sains Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1169–1179. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1735

Kaisar, Y., Indarto, W., & Risma, D. (n.d.). E Ffects of Lava Lamp Game on Science Skills Age 5-6 Year in Tk Negeri Pembina 1 Kecamatan Sail Pekanbaru Keterampilan Sains Anak Usia 5-6 Tahun Di Tk Negeri Pembina 1 Kecamatan Sail. 1–14. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau, vol. 4, no. 2, Oct. 2017, pp. 1-14. https://www.neliti.com/publications/201307/pengaruh-permainan-lampu-lava-terhadap-keterampilan-sains-anak-usia-5-6-tahun-di#cite

Kartini, W., Faatinisa, E., & Annisa, Y. N. (2023). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Pada Anak Usia Dini Melalui Pembelajaran Berbasis Steam. Jurnal Al Fitrah: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1), 1–14. https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/alfitrah/article/view/3369

Khaeriyah, E., Saripudin, A., & Kartiyawati, R. (2018). Penerapan Metode Eksperimen Dalam Pembelajaran Sains Untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini. AWLADY : Jurnal Pendidikan Anak, 4(2), 102-119. https://doi.org/10.24235/awlady.v4i2.3155

Kusuma, T. C. (2022). Pengaruh Pendekatan Proyek terhadap Berpikir Kritis Anak Kelompok B di TKIT Adzkia I Padang. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6, 4588–4600.

https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/3572

Lestari, S. L., Mulyana, E. H., & Nur, L. (2020). Pengembangan Rancangan Media Permainan Sains Lampu Lava Berbasis Sel (Social and Emotional Learning) Untuk Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Paud Agapedia, 4(2), 229–241. https://ejournal.upi.edu/index.php/agapedia/article/view/30443

Muthia, K. A. (2020). Kecenderungan Berpikir Kritis Dalam Bereksperimen Sains Pada Anak Kelompok A1 Di TK Ibnul Qoyyim. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini,9(3), 199–208. https://journal.student.uny.ac.id/pgpaud/article/view/16944

Permendikbud No 137 Tahun 2014 Pasal 1 Ayat2. (2014). Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia. In Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia. https://portaldik.id/assets/upload/peraturan/PERMEN KEMENDIKBUD Nomor 137 Tahun 2014 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI.pdf

Permendikbud No 18 Tahun 2018 Pasal 1 Ayat 1. (2018). Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Pura, D. N., & Wulandari, A. (2020). Peningkatan Konsentrasi Anak Melalui Metode Eksperimen Membuat Lava Gunung Merapi. Early Childhood Research and Practice, 1(01), 22–27. https://doi.org/10.33258/ecrp.v1i01.1073

Rahmasari, T., Pudyaningtyas, A. R., & Nurjanah, N. E. (2021). Profil Kemampuan Berpikir Kritis Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Kumara Cendekia, 9(1), 41–48. https://jurnal.uns.ac.id/kumara/article/view/48175

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung.

Yuanda, R. K. (2022). Pengaruh Metode Eksperimen Kembang Api Sederhana Di Dalam Botol Terhadap Keterampilan Proses Sains Anak Di Taman Kanak-Kanak Kartika I-59 Pariaman. JCE (Journal of Childhood Education), 6(2), 371. https://doi.org/10.30736/jce.v6i2.847

Yunita, H., Meilanie, S. M., & Fahrurrozi, F. (2019). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis melalui Pendekatan Saintifik. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 425-432. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.228

Yusri, N., Sekolah Tinggi Agama Islam, Mp., & Sina, I. (2018). Menumbuh Kembangkan Berpikir Kritis Anak Usia Dini Melalui Pembelajaran Saintifik. Jurnal Adzkia ISSN, 2(1), 39–50. https://ojs3.lppm-uis.org/index.php/JA/article/view/20

Published

2024-09-25