Buku Cerita Bergambar sebagai Media Pembelajaran Anak Usia Dini dalam Meningkatkan Kemampuan Bahasa Ekspresif
DOI:
https://doi.org/10.22460/ceria.v8i4.28619Keywords:
Expressive Language Skills, Illustrated StorybooksAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh semakin banyaknya anak usia dini yang mengalami hambatan dalam berbahasa seperti rendahnya kemampuan anak dalam menyampaikan apa yang dirasa dan dilihatnya kepada orang di sekitarnya. Kemampuan anak dalam menyampaikan apa yang dirasa dan dilihat melalui kalimat sederhana yang bermakna disebut sebagai kemampuan bahasa ekspresif. Berdasarkan hasil analisis data penelitian sebelumnya didapat bahwa terdapat penurunan kemampuan berbahasa ekspresif anak yang disebabkan kurangnya stimulus serta media pembelajaran yang monoton sehingga kurang menarik minat anak dalam proses pembelajaran, maka diperlukan media pembelajaran yang dapat menarik minat anak untuk dapat mencapai perkembangan bahasa ekspresif yang optimal salah satunya adalah buku cerita bergambar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan media buku cerita bergambar dalam pembelajaran dalam meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif anak, penelitian ini menggunakan metode studi literatur berdasarkan sumber 11 artikel yang telah dipublikasi. Data yang dikumpulkan kemudian dibaca dan ditelaah dengan menggunakan teknik penelitian yang bersifat pembahasan yang lebih mendalam terhadap isi sebuah data serta informasi tertulis atau tercetak di media massa. Teknik penelitian tersebut disebut sebagai teknik analisis isi. Teknik penelitian dilakukan melalui proses memilih, membandingkan dan menggabungkan serta memilah berbagai pengertian sehingga menemukan suatu kesimpulan yang relevan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan pendekatan deskripsi. Hasil penelitian tentang penerapan media buku cerita bergambar kemampuan bahasa ekspresif anak meningkat.
This research is motivated by the increasing number of young children who experience language barriers, such as difficulties in conveying what they feel and see to those around them. The ability of children to express their feelings and perceptions through simple and meaningful sentences is referred to as expressive language ability. Based on the analysis of previous research, it was found that there has been a decline in children’s expressive language abilities, caused by a lack of stimulation and monotonous learning media that reduce children’s interest in the learning process. Therefore, the development of expressive language requires engaging learning media, such as picture storybooks. The purpose of this study is to describe the application of picture storybooks in learning to improve children’s expressive language abilities. This study uses a literature review method based on 11 published articles. The collected data were examined and reviewed using content analysis techniques, involving a more in-depth discussion of data content and written or printed information from various sources. This process included selecting, comparing, synthesizing, and organizing various concepts to draw relevant conclusions. The findings show that the use of picture storybooks can effectively improve children’s expressive language abilities.
References
Awwaabiin, S. (2021). Studi literatur: Pengertian, ciri-ciri, dan teknik pengumpulan datanya. Deepublish. Retrieved October, 23, 2021.from http://penerbitpublish.com/studiliteratur/
Anggraeny, N. R. (2021). Meningkatkan kemampuan berbahasa melalui metode bercerita dengan buku cerita bergambar pada anak usia dini. Education Journal: Journal Ed-ucational Research and Development, 5(1), 37-44. https://doi.org/10.31537/ej.v5i1.418
Anggryani, I. I., & Munastiwi, E. (2022). Upaya guru dalam mengembangkan bahasa anak melalui buku cerita bergambar di taman kanak-kanak TK Al Mahasin. Jurnal Golden Age, 6(2). 648-658. https://e-journal.hamzanwadi.ac.id/index.php/jga/article/view/7018
Asrowi, A., & Fahriyani, F. (2022). Kemampuan Komunikasi Anak Usia 4-5 Tahun Melalui Metode Bercerita Buku Bergambar. E-JURNAL AKSIOMA AL-ASAS, 3(1). https://doi.org/10.55171/jaa.v3i1.639
Faizin, N., Masruhim, M. A., & Palenewen, E. (2022, December). Pengaruh Metode Bercerita Dengan Buku Cerita Bergambar Terhadap Kemampuan Bahasa Ekspresif Anak Usia 5-6 Tahun di TK Pembina 3 Tarakan. In Prosiding Seminar Nasional PPG Universitas Mulawarman (Vol. 3, pp. 20-29). https://doi.org/10.30872/semnasppg.v3.1697
Halim, F., & Saputra, R. J. (2022). Peningkatan Keterampilan Bahasa pada Anak Kelompok A Melalui Media Pop Up Cerita Bergambar. Jurnal Pendidikan Guru Anak Usia Dini, 3(1), 17-20.
Hamrin, M. (2021). Melalui Media Buku Cerita Bergambar. Jambura Elementary Educa-tion Journal, 2, 168-17.
Kartiningrum, E. D. (2015). Panduan penyusunan studi literatur. Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Majapahit, Mojokerto. https://www.scribd.com/document/342134516/Panduan-Penyusunan-Studi-Literatur
Nikmah, N. U., & Darwati, Y. (2021). Upaya Peningkatan Kemampuan Membaca Melalui Buku Cerita Bergambar Pada Anak Usia Dini. WISDOM: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(2), 141-151. https://doi.org/10.21154/wisdom.v2i2.3251
Ratnasari, E. M., & Zubaidah, E. (2019). Pengaruh penggunaan buku cerita bergambar terhadap kemampuan berbicara anak. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 9(3), 267-275. https://doi.org/10.24246/j.js.2019.v9.i3.p267-275
Susanto, A. (2021). Pendidikan anak usia dini: Konsep dan teori. Bumi Aksara.
Tahir, M., & Elihami, E. (2020). Peningkatan variasi mengajar pada proses pembelajaran mahasiswa semester tiga di prodi pendidikan nonformal STKIP Muhammadiyah Enrekang. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(1), 201-209. https://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=1500410&val=17885&title=PENINGKATAN%20VARIASI%20MENGAJAR%20PADA%20PROSES%20PEMBELAJARAN%20MAHASISWA%20SEMESTER%20TIGA%20DI%20PRODI%20PENDIDIKAN%20NONFORMAL%20STKIP%20MUHAMMADIYAH%20ENREKANG