MENINGKATKAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK USIA DINI MELALUI MEDIA TARI MAPAG LAYUNG

Authors

  • Sobariah Sobariah RA AL Hasan, Cimahi
  • Fifiet Dwi Tresna Santana IKIP Siliwangi

DOI:

https://doi.org/10.22460/ceria.v2i6.p370-375

Keywords:

Kinesthetic Intellegence, Dance Mapag Layung

Abstract

The research aims to: 1). Knowing the objective conditions of children's kinesthetic intelligence intelligence before participating in the dance learning process. 2). Knowing the process of applying dance learning to improve children's kinesthetic intelligence 3). Knowing children's intelligence after dance learning is applied. This research carried out in this study is a qualitative research approach. The population of this research data is the students' children. The results of this study indicate that: 1). Early kinesthetic anxiety of children by teachers is relatively still using conventional methods in learning. Dance is only limited to sports and games that have to do with kinesthetic intelligence. 2). The process of learning steps for Mapag Layung Dance media is carried out through simple, not complicated implementation stages 3). Learning outcomes of Mapag Layung dance media in certain forms have contributed, such as in increasing kinesthetic anxiety in children in general, especially when starting to move the body and coordinating the arms of the feet and head with bending, it requires practice, concentration, creative thinking. Based on the results of the discussion that has been described, learning activities with the application of Mapag Layung Dance greatly impact the improvement of children's kinesthetic intelligence. The results of observations of children's motor improvement from before and after the Mapung Layung Dance showed optimal development.

Penelitian bertujuan untuk: 1). Mengetahui kondisi objektif kecerdasan kecerdasan kinestetik anak-anak sebelum mengikuti proses pembelajaran tari. 2). Mengetahui proses penerapan pembelajaran tari untuk meningkatkan kecerdasan kinestetik anak 3). Mengetahui kecerdasan anak setelah diterapkan pembelajaran tari. Penelitian ini dilaksanakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif. Populasi data penelitian ini adalah anak Siswa. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa : 1). kecedasan kinestetik awal anak oleh guru relatif masih menggunakan metode konvensional dalam pembelajaran. Tarian hanya terbatas pada olah raga dan permainan yang ada kaitannya dengan dengan kecerdasan kinestetik. 2). Proses langkah-langkah pembelajaran media Tari Mapag Layung ditempuh melalui tahap-tahap pelaksanaan yang sederhana tidak rumit 3). Hasil Pembelajaran media Tari Mapag Layung dalam bentuk-bentuk tertentu telah memberikan kontribusi yang seperti dalam meningkatkan kecedasan kinestetik anak pada umumnya terutama bila mulai menggerakkan badan dan koordinasi tangan kaki dan kepala dengan lentur diperlukan latihan, konsentrasi, berpikir kreatif. Berdasarkan hasil pembahasan  yang telah diuraikan, kegiatan pembelajaran dengan penerapan Tari Mapag Layung sangat berdampak terhadap peningkatkan  kecerdasan kinestetik anak. Hasil  observasi  peningkatan motorik anak dari sebelum dan sesudah Tari Mapag Layung menunjukkan perkembangan yang optimal.

References

Anggraini, Denok Dwi (2015). Peningkatan Kecerdasan Kinestetik Melalui Kegiatan Bermain Sirkuit Dengan Bola Jurnal PG—PAUD Trunojoyo, Volume 2, Nomor1, April2015, hal 1-75.

Imroatun Khasanah. (2016) Meningkatkan Kecerdasan Kinestetik Anak Melalui Tari Tradisional Angguk Di Tk MelatiIi Glagah Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini edisi 3 Tahun Ke-52016 293.

Majidah, Khotimatul dkk (2018) Upaya Meningkatkan Kecerdasan Kinestetik Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Menari Pada Kelompok B Di Ra Al-Ikhlas Medan Raudhah, Vol. 06 No.02, Juli-Desember 2018, ISSN:2338-2163.

Santana, F.D.T (2019).

Teacher Creativity Strengthening on Arts and Design Education. Atlantis Press. https://dx.doi.org/10.2991/icade-18.2019.77. (327 – 330).

Santana , F.D.T., Zahro, I.F, (2019). Model Pembelajaran Tari Nusantara : Sebuah Contoh Kreativitas Model Tari Piring Bagi Guru PAUD. Jurnal AUDI. Vo. 1 No. 1 2019.

Sofia, H (2007). How to be a Good Teacher and to be a Good Mother, Enno Media Jakarta.

Solehudin (2009) Permainan Anak-anak Daerah Jawa Tengah Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Umami Aulia (2016) Peningkatan Kecerdasan Kinestetik Anak Melalui Permainan Estafet Jurnal Ilmiah Potensia,2016, Vol.1 (1),15-20

Yuningsih, Restu (2009) Peningkatan Kecerdasan Kinestetik Melalui Pembelajaran Gerak Dasar Tari Minang Jurnal PENDIDIKAN USIA DINI DOI: https://doi.org/10.21009/JPUD.092.

Downloads

Additional Files

Published

2019-09-10