MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL MEDIA CONGKLAK MODIFIKASI DI PAUD
DOI:
https://doi.org/10.22460/ceria.v3i1.p%25pKata Kunci:
Begining Counting, Modified CongklakAbstrak
The use of instructional media carried out in Early Childhood Education (PAUD) is still lacking and carried out in a classical way. Every learning activity carried out in PAUD can use a variety of the media that are interesting for children, easy to play and cause pleasure when children play. Modified congklak media was chosen by researchers to develop early numeracy skills in early childhood in PAUD. The use of this game not only can develop cjildren's e2arly numeracy skills, but also   children can be able to interact socially. In this study, researchers used an experimental research method with a quantitative approach. The reserch sample of 28 children, 14 for tje experimental group and 14 for the control group. The results of the n-gain test in the pretest were 5.73 for the experimental group and 5.6 for the control group, while the results of the post-n-gain test showed a value of 13.8 for the experimental group. and 7.73 for the control group. It can be concluded that the modification of the Congklak media can develop early numeracy skills in PAUD.
Penggunaan media pembelajaran yang dilakukan di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) masih kurang dan dilakukan dengan cara yang klasikal. Setiap kegiatan pembelajaran yang dilakukan di PAUD dapat menggunakan berbagai macam media yang menarik bagi anak, mudah dimainkan dan menimbulkan rasa senang ketika anak memainkannya. Media congklak modifikasi dipilih oleh peneliti guna mengembangkan kemampuan berhitung permulaan anak usia dini di PAUD. Penggunaan media ini sangat mudah dilakukan oleh anak. Dalam permainan ini bukan hanya dapat mengembangkan kemampuan berhitung permulaan anak, namun juga anak dapat dapat berinteraksi sosial. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian sebanyak 28 anak, 14 untuk kelompok eksperimen dan 14 untuk kelompok kontrol. Hasil uji n-gain pada pretes yaitu 5,73 untuk kelompok eksperimen dan 5,6 untuk kelompok kontrol, sedangkan hasil uji n-gain postest menunjukan nilai 13,8 untuk kelompok eksperimen dan 7,73 untuk kelompok kontrol. Dapat disimpulkan bahwa media congklak modifikasi dapat mengembangkan kemampuan berhitung permulaan di Paud.
Referensi
Gustiany,. T. (2014). Meningkatkan Hasil Belajar Berhitung Penjumlahan Melalui Permainan Congklak Modifikasi Pada Siswa Cerebral Palsy. (Skripsi, Universitas Negeri Surabaya, 2014).
Susanto, A. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta : Kencana
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Bandung
Heryanti, V. (2014). Meningkatkan Perkembangan Kognitif Anak Melalui Permainan Tradisonal (Congklak). (Skripsi, Universitas Bengkulu, 2014). Retrieved from: http://repository.unib.ac.id/8640/1/I%2CII%2CIII%2CI-14-ver-FK.pdf