MENINGKATKAN PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL ORAY-ORAYAN PADA KELOMPOK B DI TK NURUL-HUDA
Abstract
Children aged 5-6 years have different abilities in interacting with peers, adults, schools, or the environment. The children in Nurul-Huda Kindergarten are already good at socializing and can fulfill their responsibilities, some are not fully developed. Thus, the problems faced by children in the social-emotional field must get a stimulus that suits their needs. Therefore, the researcher made an increase to improve social-emotional skills through the traditional oray-orayan game. This study used classroom action research consisting of 2 cycles. Subjects in this study amounted to 15 children with vulnerable ages of 5-6 years. Analysis of the data used in this study using qualitative descriptive analysis. Qualitative data were obtained from the use of student activity observation sheets which took place using the oray-orayan game. The data was collected using research techniques such as interviews, observation, and documentation. The results of the study show that there is an increase in emotional social skills through traditional oray-orayan games in group B at TK Nurul-Huda. Previously, the children showed impatience in waiting their turn, couldn't keep quiet, and were quiet, became better than the teacher just using the learning material that was delivered as usual.
Anak yang berumur 5-6 tahun memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam berinteraksi dengan teman seumurannya, orang dewasa, sekolah atau lingkungan. Keadaan anak di TK Nurul-Huda ada yang sudah pintar bersosialisasi dan sudah dapat memenuhi tanggung jawabnya, ada juga yang belum sepenuhnya berkembang. Dengan demikian, permasalahan yang dihadapi anak dalam bidang sosial emosional harus mendapatkan stimulus yang sesuai dengan kebutuhannya. Karena itu Peneliti melakukan peningkatan dalam upaya meningkatkan keterampilann sosial emosional melalui permainan tradisional oray-orayan. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas yang terdiri atas 2 siklus. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 15 anak dengan rentan usia 5-6 Tahun. Analisis data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Data kualitatif diperoleh dari penggunaan lembar observasi aktivitas “siswa yang berlangsung dengan menggunakan permainan oray-orayan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik penelitian berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian metunjukan bahwa adanya peningkatan keterampilan sosial emosional melalui permainan tradisional oray-orayan pada kelompok B di TK Nurul-Huda. Yang sebelumnya anak-anak menunjukan sikap tidak sabar dalam menunggu giliran, tidak bisa diam, dan yang pendiam , menjadi lebih baik dari pada guru hanya menggunakan materi pembelajaran yang disampaikan seperti biasa.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afandi, Y., & Kusuma, H. I. (2018). PENERAPAN MANAJEMEN KELAS DALAM PERKEMBANGAN SOSIAL DAN EMOSIONAL ANAK USIA DINI KELOMPOK A DI TK KEMALA BHAYANGKARI 47. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 1(3), 76-88.
Berlyne, B. (1960). Emotional Intellegence. Bantuan Book, New York. Jeferson City.
Cremer dan siregar (1993). Pendidikan yang Patut dan Menyenangkan: Penerapan Teori Developmentally Appropriate Practices (DAP). Jakarta: Indonesia Heritage Foundation
Fitria, C. N., & Komala, K. (2019). PENINGKATAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK MELALUI PERMAINAN OUTDOOR PADA KELOMPOK A DI Taman Kanak-kanak. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 2(4), 173-180.
Hendriana, H. & Afrilianto (2017). Langkah Praktis Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru. Bandung: Reflika Aditama
Hurlock, E (1978). Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang
Kak seto. (2004). Permainan Cerdas untuk Anak Usia 2-6 tahun. Jakarta: Erlangga
Kurniati, E (2006). Main Yuk! 30 Permainan Tradisional Jawa Barat. Bandung: PG PAUD UPI.
Kurniati (2011). Program Bimbingan untuk Ketermapilan Sosial Anak Melalui Permainan Tradisional. Bandung. Universitas Pendidikan Indonesia.
Loree. (1990). “Mengajarkan Emosional Intelligence pada Anak”, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Masganti, S. (2017). Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini. Depok: Kencana.
Moeslichatoen. (2004). Metode Pengajaran Di Taman Kanak-Kanak, Jakarta:Rineka Cipta.
Nugraha, M. (2004). Mengelola Dan Mengembangkan Kecerdasan Sosial Dan Emosi Anak Usia Dini. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Piaget, J. (1962). Perencanaan Pembelajaran: Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Syamsuddin. (1995). Pendidikan Anak Usia Dini Stimulasi Dan Aspek Perkembangan Anak. Jakarta: Kencana.
Yudha & Rudiyanti, K. (2005). Pembelajaran Kooperatif Untuk Meningkatkan Keterampilan Anak TK, Jakarta: Depdiknas.
Yusuf. (2001). Bimbingan mendidik anak sejak kecilhinga dewasa. Bandung. Raksa Dinika Pustaka Kehidupan. Jakarta : Erlangga.
Vygotsky. (1962). Mind In Society: The Develovment Of Higher Psychological Process. Cambridge: Harvard University Press
DOI: http://dx.doi.org/10.22460/ceria.v4i1.p%25p
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ceria is published by PG-PAUD of IKIP Siliwangi, Indonesia
Publisher Address:
Terusan Jenderal Sudirman Street, Cimahi
Building D, First Floor, Room D-13
IKIP Siliwangi, Bandung, West Java Indonesia, 40526
Telp/Fax: (022) 6629913,
Email: ceria@journal.ikipsiliwangi.ac.id
Click to access: Ceria Journal
P-ISSN: 2614-6347
E-ISSN: 2714-4107
View My Stats