MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA SD KELAS IV MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH
DOI:
https://doi.org/10.22460/collase.v3i1.3794Abstract
Pendidikan merupakan sebuah kebutuhan mendasar, dalam hal ini Pendidikan Formal, mempunyai peran strategis dalam sebuah proses pembinaan, warga negara yang memiliki pemahaman dan kesadaran akan pelestarian nilai sosial sudah tentu memiliki ketangguhan,keuletan untuk mempertahankan integritas, kelangsungan hidup bangsa, untuk mencapai tujuan nasionalnya. Agar Memiliki pemahaman,,kesadaran serta integritas kebangsaan maka sebagai wujudnya dituangkan dalam sebuah bentuk  konsep IPS.
Saat ini ada kecenderungan wawasan pemahaman kebangsaan semakin menurun apalagi dengan lahirnya era globalisasi, teknologi yang semakin maju menciptakan kecenderungan hidup individualis, dibutuhkan sebuah pembaharuan, tak terkecuali di bidang pendidikan, dengan menjalankan perkembangan model-model baru bidang pendidikan.
Upaya tersebut di praktikan dalam sebuah penelitian. Penelitian dengan menggunakan metode Quasi Eksperimen atau Eksperimen semu. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri ABDI NEGARA. Populasi penelitian ini sebanyak 60 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa soal tentang hasil belajar. Teknik analisis statistik data penelitian menggunakan analisis deskriptif dengan membandingkan rerata kelompok eksperimen dan kontrol. Penelitian eksperimen (Quasi Eksperimental) merupakan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui hubungan antar variabel dengan cara memberikan perlakuan terhadap obyek penelitian dan kontrol terhadap variabel tertentu. Ada atau tidaknya pengaruh yang signifikan dari model pembelajaran kooperatif tipe make a match  terhadap hasil belajar. Hasil uji statistik menunjukan peningkatan hasil belajar seluruh siswa subjek penelitian.
Â
Kata Kunci : Hasil Belajar, Quasi Eksperimen, Model kooperatif tipe make a match,
References
Curran, Lorna. 1994. Model Pembelajaran make a match. www.wordpress.com, pembelajaran
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia.
Isjoni. (2010). Cooperative learning. Bandung : Alfabeta
Nafiur Rofiq, M. (2010). Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning) Dalam Pengajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal: Jurnal Falasifa, 1 (1), hlm.3.
Nugraha, AP. (2016). Pengaruh Model Mind Mapping Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Meneladani Patriotisme Pahlawan. Jurnal: Pedadidktika, 3(1), hlm. 95.
Rahmawati, G. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match Terhadap Nilai Kerjasama dan Hasil Belajar Kognitif Kimia Kelas X SMAN 1 Bambanglipuro Bantul. Jurnal: Jurnal Kaunia, 10 (2), hlm 130.
Rusman. (2010). Model-Model Pembelajaran. Jakarta : Raja Grafindo
------. (2012). Model-model Pembelajaran mengembangkan profesionalisme guru. Jakarta : Rajagrafindo Persada
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhi. Jakarta :Rineka Cipta
Solihatin, Etin dan Raharjo. (2011). Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS. Jakarta : Bumi Aksara
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Susanto, Ahmad. 2016. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Prenada media Group. Jakarta.